Dikacangin, diabaikan, tidak dianggap. Lingkungan yang identik dengan Ilham Darmawan Sah Narang. Rote, 4 Januari 2004.
Kepribadian yang terbilang cuek juga pendiam ini. Menjadi sosok yang sering tidak dianggap dikelas.
Lewat ciri-cirinya saja, sudah bisa diketahui kenapa dia tidak dianggap dikelompok para pria dikelas.
Ia lebih memilih sendiri daripada bergabung dengan berbagai kelompok didalam kelas. Tetapi, walaupun begitu dia memiliki otak yang cukup cerdas dikelas.
Kepintaran yang tak nampak ini menjadi kejutan untuk teman teman yang sering menyepelekannya. Dikelas ia terkadang terlihat tak paham dengan apa yang sedang dipelajari. Namun, ia tidak malu untuk bertanya kepada teman temannya yang lebih pandai darinya. Ia bertanya apa yang belum ia pahami.
Dan pada saat ulangan, nilainya bisa melebihi nilai teman teman yang terlihat paham ketika belajar dikelas. Filosofinya adalah Hasil Tidak Pernah Menghianati Usaha. Jika ingin hasil yang terbaik, maka jangan lupa untuk berusaha sebaik mungkin.
Dan mungkin yang harus ia usahakan sekarang adalah bukan untuk mengejar nilai. Tapi, berusaha untuk menambah tingginya. Ya! Dia merupakan siswa yang pendek dikelasnya. Salah satu usahanya adalah dengan bermain basket. Ia lumayan berbakat dalam permainan itu. Namun, ia belum berbakat untuk bermain dan mencetak 3 poin.
Ia memiliki beberapa ciri khas tersendiri. Dalam sekali kalian melihatnya, kalian dapat langsung menghafalnya. Dan kalian dapat langsung mengenalinya ketika kalian bertatap muka dengannya tanpa sengaja.
Belum pernah terdengar ia menyatakan perasaannya pada seorang wanita. Namun pasti ia pernah merasakan apa itu cinta. Baik itu cinta dalam bentuk kasih sayang, atau perasaan suka.
~Kilasan Rindu Tentang Kita~
26518
