Masuk Kuliah Negeri

2.4K 87 1
                                    

Setelah mengikuti ujian Snmptn,maka hari ini akan ada pengumuman di koran,pagi-pagi aku udah di warung mencari koran hari ini.

"Napa Li,ada berita apa?"Amang boru heran melihatku yang ga pernah membeli koran sebanyak itu.

"Mau lihat namaku,Amang!"

"Oh,pamit ya Ma,Papa berangkat,Li kasih tau Amang boru hasilnya!"

"Iya,Amang!"

Melihat nama-nama di koran dengan tulisan yang kecil membuat mataku sakit.

"Yess,yees,yess!"

"Keterima?"

Aku dan Bou berpelukan.Akhirnya impian masuk kuliah negeri terwujud,itu mah doanya Aras,biar biaya kuliah Lia ga terlalu berat,kan dia yang nguliahin.

"Aku mau nelpon mama papa!"

"Telponlah Nak,Bou mau ke pasar,mau masak ikan mas arsik!"

"Ok Bou!"

Setelah memberi tahu ke keluarga,dan mereka juga akan datang sore nanti.

"Apa kita tidak mengajak Aras untuk kemenangan ini?"

Ya Tuhan,anak sendiri terlupa,gimana lah Bouku ini.

"Hallo,Abang dimana?"

"Tumben panggil Abang,lagi tugas nih napa kangen?"

"...."

"Aku diterima di kuliah negeri!Pulang ya?"

"Ok sayang"

"Issh apaan sih!"Lia malu

Sore itu Aras membawa tentengan kotak,ga tau isinya apa.

"Ada tulang nantulang juga!"Aras menyalam kedua orang tua Lia.

"Bawa apaan tuh?"Lia udah senang duluan.

"Kado buat kamu,yang mau nikah aja belum nyiapin sinamot(mahar) kamu udah nagih aja!"

"Yang bikin bangkrut ya Bang,yeey!Makasih!"

"Gitu aja,ciumnya mana?"

"Issh ga usah disebut di depan orang banyak!Sini ayo ke dapur!"

Aras ngikut dari belakang ia mau minum air putih juga.

"Mereka masih juga ga mau ngaku lo!"Kata Bou pelan.

"Aku mo liat dulu hadiah iphone x apa hape Cina!"

"Sesuai permintaanmu!"

Aku langsung memeluknya,gimana engga,emak gua aja gua minta beli sepotong kaos aja bisa emosi,si kawan ini aku minta iphone mahal dibeliin dia,aww...melting deh!

"Ciumnya mana?"

"Ga ah!Kan biar ga disoraki sama mereka!"

"Abang yang cium boleh?"

Tak menyahut

Cup

"Kalo kalian berduaan terus kapan kita makan?Ayolah,lagian kamu kak,si Aras belum mandi ga disuruh,malah pacaran di dapur!"

"Ga Pa!"

Kami makan ikan mas bersama,diselingi kisah konyol sewaktu kami masih kecil.

"Makanya kak,terima ajalah si Aras ini!"Papa menggoda

"Ga ah,masih mau kuliah!"

"Tua dong akuhh!"Canda Aras

"Eh situ kan mau nikah sama Nina!Ga usah ikut nyudutin gitu!"

Harus Polisi???(SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang