Ik hou van je

105 7 0
                                    

Bagaimana kabar mu? Apa kau mengkhawatirkan ku? Pfttt konyol mana mungkin. Kau tahu Luhan, bahkan disetiap helaan nafasku aku selalu merindukanmu. Ck aku terlihat seperti perayu ulung.

Para Hyung bilang, aku lelaki terbodoh didunia karena masih mengharapkan mu yang jelas-jelas sudah bahagia bersama kekasihmu. Tidak apa Luhan-hyung aku akan tetap mencintai mu. Bahkan secara diam-diam aku menjadi penguntit mu hehehe maafkan aku, aku tidak benar-benar menguntitmu sih, hanya saja Lao-ge yang memberi tahu seluruh aktifitasmu entah itu kau sedang mandi, berkencan atau tidur. Sungguh terdengar idiot bukan? Sudah kubilang diawal, tidak apa karena memang begini lah aku jika menyangkut tentang dirimu. Aku harap kau bahagia dengan pilihanmu Luhan lupakan saja aku karena aku memang tidak pantas untuk diingat bukan? Baiklah bila nanti kau masih ingin mengingatku tolong beri undangan pernikahan kalian padaku ya! Aku selalu berdoa yang terbaik untuk mu Xi Luhan tetaplah berbahagia dan sehat selalu!

ik hou van je

Oh sehun





" Jadi Ge apa surat ini bohong? "

" Tidak Luhan, pihak Agency lah yang mengirim surat ini kepadaku untuk disampaikan kepadamu "

" Tidak aku yakin kau berbohong, ini bukan Sehun aku tahu tulisan tangannya dan ini bukanlah tulisan tangan sehun "

" Menangis lah luhan " Lao-ge menatap Luhan iba, zluhan menggelengkan kepalanya secara brutal tangannya yang memegang kertas surat itu ia remat keras-keras.

" Tid.. Tid.. Ak aku tidak aka..n menang..is Ak..u tidak menangis sungguh.. Lao-ge bag..aim..ana bisa ini tid..ak mungkin.. Hiks " Tangisan Luhan pecah, Laoge yang melihatnya pun tak kuasa menahan tangis, ia yang sedang duduk bersebelahan dengan Luhan langsung memeluk Luhan dengan erat meminjamkan bahunya untuk sang Aktor. Ia pun menepuk bahu yang sedang terguncang hebat ini setidaknya untuk memberi sedikit ketenangan. Oh sungguh Luhan ku yang malang.

" Semua akan baik-baik saja luhan, percayalah. "

***

" Kau tahu Lao-ge bahkan ketika aku meninggalkannya aku tak menangis, aku masih mengingatnya ia meneteskan beberapa airmatanya kala aku mengatakan akan pergi, tapi selang berapa menit ia tertawa kencang dan mengatakan tidak apa semua akan baik-baik saja, ada mu dan tanpa mu tak akan ada yg berbeda, yang terpenting aku mencintaimu hyung. Aku hanya tersenyum membalasnya setelahnya aku tidak lagi tinggal didorm aku memutuskan untuk bebenah dan kembali ke Beijing sampai saat ini dan Itulah hari terakhir ku melihatnya. " Luhan menatap kearah luar jendala kaca mobilnya dan ternyata rintikan hujan semakin deras.

Lao-ge tersenyum, Luhan yg melihatnya pun sedikit menyunggingkan bibirnya keatas
" Kau akan melihatnya setelah kita sampai Luhan, bersabarlah. "

**

" bernafas luhan tolong bernafaslah " Lao-ge yang menemani Luhan pun agak khawatir dengan kondisi Luhan

" Sehun-aa bagaimana kabarmu? Kau baik-baik saja kan? Bagaimana dengan porsi makan mu? ..

Kenapa kau tidak menjawab? ..

Apa kau semarah itu dengan ku? ..

Baiklah aku tahu aku sangat salah aku minta maaf dan cepat jawab aku.... "

" Luh...

" Aku bilang Sehun bukan kau Lao-ge "

" Sehun kenapa harus seperti ini kena..pa hiks..

" Luhan sudah cuk..

" Lao-ge apa aku sangat berdosa? Apa aku sangat hina? Oh tentu, buktinya Sehun membenci ku sekarang hahahaha bahkan dia tak ingin melihatku lagi pada kenyataanya dialah yang meninggalkanku. Apa Tuhan memang begini mempermainkan umatnya? Hahahahahhaha lucu sekali Lao-ge.. Ak..

" Luhan sudah cukup mari kita pulang " laoge mencoba membangkitkan Luhan.

" Ayo Luh..

" Tapi Lao-ge bagaimana dengan Sehun? Pasti dia kedinginan dia bilang, ia sangat suka berpelukan dengan ku itu akan terasa hangat dan sekarang aku akan memel....

" Cukup Luhan, Sehun sudah berada dipelukan Tuhan! Dan sekarang mari kita pulang, hujan sudah makin deras, jangan bertingkah konyol! " Luhan tetap memeluk nisan Sehun, ia tidak mendengarkan kata-kata Managernya.



Sekarang, ia hanya ingin kembali bersama Oh Sehun.





Sedikit cerita lebay, Ik hou van je adalah bahasa belanda yang artinya Aku mencintaimu. Well, im always support hunhan but now aku pasrah halusnya aku sudah mencoba menerima jikalau diantara mereka yang tentunya tinggal sehun mendapatkan sebuah anu hahaha! Aku percaya mereka pernah Real! Lets keep support our HunHan!😊

Last.
Bonus.

First performance Wolf

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

First performance Wolf

Last performance wolf

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Last performance wolf

I'm not okay hunhan.

About Us - HUNHANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang