Sayembara Cinta

17 2 0
                                    

Dimas mengecek semua yang di kerjakan oleh Rona sepertinya tugasnya sungguh sempurna terkesan rapi dan memuaskan.
Hari ini osis mengadakan rapat dadakan yang dihadiri oleh ketua,  wakil bendahara , sekertaris serta anggota yang ada dua puluh siswa mereka ini merupakan siswa terpilih yang bisa dapat bergabung dalam organisasi OSIS.

Dimas mengamati apa yang ditulis Rona dan berdecak kagum padanya karena proposalnya sesuai dengan keinginannya, " oh iya ini memuaskan sih walaupun Rona  anggota baru disini tapi kerja samanya bagus gua suka, "

Rona yang mengamati sekeliling pun tersenyum ," ya terima kasih banyak ya Untuk  pak ketua, "

Didalam organisasi memang sewajarnya untuk menghormati  ketua dengan tidak manggil nama namun jabatannya yang dimiliki seseorang tersebut.

Dimas pun masih mengamati gimana "menurut lo yan,"

Adrian terbelalak karena dirinya sedang melamun dan tersadar namun sekilas masih mendengarkan perkataan Dimas, " oh ya pak ketua,  kalau menurut lo bagus gua ikut aja, "

Dimas pun mengajukan tangan seraya " ada yang tidak setuju, "

Namun semua pun mengangguk dengan proposal yang dibuat oleh Rona dan tepuk tangan dari puluhan pasang mata pun mengakhiri rapat ini.

Dimas pun tersenyum, " ron,  ternyata lo kerjanya bagus ya buat ini semua kegiatan semoga osis itu bisa berjalan dengan baik,"

Rona membenarkan kacamatanya, " iya dim, lo gak usah terlalu muji gitu lah itu mah mudah, "

Dimas pun terbahak-bahak, " dasar kutu dipuji sedikit udah terbang, " ucapnya pelan.

Rona yang mendengar  samar-samar pun, " ngomong apa lo barusan, "

Rona mengamati wajah  Dimas yang begitu manis saat tersenyum tercetak indah lesung pipinya. Dimas pun sontak melihat Rona yang sedang mengamatinya.

" Kenapa lo Ron liatin gua jangan-jangan lo naksir lagi, "

Rona pun berdesis, " idih, kepedean amat sih dan seketika mengacak-acak rambut Dimas.

Adrian pun menghampiri  Rona dan dimas yang tampak asyik ngobrol di luar ruangan osis. Adrian pun berdeham melihat mereka berdua.

"kalian cocok tapi?  Rasanya Dimas bentar lagi bakalan punya pacar? ,"

Dimas pun melotot kearah adrian dan Rona pun cemberut ke arah Adrian. Adrian pun kaget dengan ekspresi  keduanya dan menyeringai dibuatnya.

"apaan sih lo adrian,? "

"iya nih, " ucap rona membenarkan  ucapan Dimas.

Rona pun penasaran dengan ucapan adrian, " memangnya kok Dimas bakalan nembak cewek gitu ya, "

Adrian pun mulai cerita tanpa direm, " jadi gini topi Dimas itu hilang terus biar balik ngadain sayambara kalau ketemu yang nemuin cewek ya yang seumur Dimas gitu dijadiin pacar, " jelas adrian

Dimas yang tak terima dengan ucapan adrian pun menyentuh bahunya " apaan sih lo kemaren kan pamit pulang duluan kok bisa tau, "

" hehehe gua nggak sengaja dengar karena gua masih  didepan rumah belum masuk, "

Rona meneguk ludah dan sejenak berpikir apa topi nya Dimas hilang?  Bukannya punya kak adit ada digua kenapa kok jadi  bisa sama-sama hilang.

Rona pun mengaruk kepalanya, " bukannya punya kak adit ya yang hilang, "

Dimas pun terbelalak mendengar ucapan Rona barusan, "kok lo tau?, "

Bukan bermaksud buat mengombal namun rona binggung untuk menjawab apa dan mengigit bibirnya dan mengehela nafas sesak, " ya gua tau aja kan waktu itu kak adit pake topi gua liat sekarang gak lagi,"

Dimas pun berdeham" topi yang dipakai adit itu gua dan sekarang hilang entah kemana?  Kata adit diambil temannya  tapi entah siapa temennya,?  "

Rona pun mundur sejenak dan kaget mendengar ucapan dimas barusan, "jadi itu topinya kenapa gua sebegitu senang ngambil topi kak adit yang ternyata topinya  punya sih dimas,?"

Wajah Rona memucat sekarang pun dirinya mundur tiga langkah dan ngambil langkah seribu dan Dimas melihatnya heran kenapa Rona pergi gitu aja sih kenapa juga dimas harus cerita ke Rona.

***

Dimas pun mencari akun instagram  milik Rona yang dan menemukan foto yang melihatkan sedang memakai topi miliknya.  Dimas yang tidak percaya dengan semua ini pun membulatkan kedua matanya tak percaya.

Rona mencoba buat menghapus foto yang mengenakan topi itu diinstagram namun dia melihat seseorang  memberi love di foto tersebut. Setelah ini Rona tidak  tahu harus apa yang harus dirinya lakukan jika dimas bertanya tentang topi itu,  Dia akan menjawab apa setelah ini.

Partner LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang