Partner Love

penjelasan

Dimas mengetahui bahwa topi yang selama ini dia cari ada di Rona. Dan dimas pun ingin menanyakan semua nya ke Rona.

Di sekolah Dimas pun pergi ke arah Rona yang berada di kantin..
" Ron, lo harus jelasin postingan ini di instagram? " ucap Dimas.
Walaupun postingan itu udah dihapus oleh Rona tapi di Screenshot oleh Dimas..
" itu, ," ucap rona mengaruk kepala dan terkesan bingung.
" itu apa," ucap Dimas mengebrak meja. Dimas memang suka emosi dan cepat marah.

Rona pun berusaha kabur namun tangannya pun digenggam Dimas. Dan disitu ada Maya mengamati mereka. Maya yg tak tahu apa -apa pun mengaku jika topi itu dia yang mengambilnya..

" oh topi itu, gua yang ngambil kok," ucap maya.
Dan ucapannya membuat Dimas dan Rona kaget..
Rona pun melirik ke arah Maya dan berpikir apa maksud ucapannya..

Maya sebelumnya sudah tahu masalah topi itu dari mulut ember adrian yang membocorkan semuanya jadi menurutnya untuk bisa jadi yang nemuin topi itu bisa jadi pacarnya Dimas pun merupakan kesempatan yang tidak bisa di lewatkan.

" tapi may, " ucap Rona dan Maya memberi kode agar Rona mengerti isyaratnya..

" oke may kalo lo yg nemuin topi gua balikin sekarang," ucap Dimas

" ya dirumah," ucap Maya..

Maya dan Rona pun bergegas masuk kelas..
" May, buat apa sih lo ngaku itu topi yang nemui lo," ucap Rona menatap maya

Maya tersenyum" ya karena gua tau sayembara itu dan gua bisa jadi pacar Dimas,"

Rona mendengus kesal" jadi lo udah tau itu semua."

Maya mengangguk "iya,"
" Mana topinya sini gua mau kasihin ke pangeran gua,"

"Gak,"ucap Rona

Maya pun melotot ke Rona" kalo lo gak mau gua akan cerita ke Adit kalo lo udah hapus fotonya"

Rona pun kaget dengan ucapan sahabatnya dan menyerahkan topi yang ada di tas itu ke Maya.

Maya tersenyum "oke , thanks,"

***
Maya pun berniat untuk ke rumah Dimas buat mengembalikan topi itu. Dan Maya tidak sendiri bersama Rona, Putri dan Mira.

"Assalamualaikum,"ucap  mereka berempat dengan serentak..

Bagus pun membukakan pintu dan mempersilakan masuk bagus udah tahu kalau akan kedatangan Maya dan anggota keluarga semua pun sudah mempersiapkan acara katakan cinta ini sudah terlanjur di ucapkan sayembara cinta.

"Wah indahnya,"ucap Maya.

Maya mengunakan dress berwarna putih serta rambut di urai. Sedangkan ketiga temannya dengan dandanan biasa saja

Rona mencari sosok adit namun tidak ditemukan.

Rona bersebelahan dengan Dimas.
Dimas melirik ke arah Rona dan diam saja..

"Dim," panggil Rona.

Dimas pun pergi dan menghampiri orang tuanya.

Tiara memberi isyarat ke Dimas dan mengerti semuanya.

" Maya, Mau kah kau jadi pacarku," ucap Dimas.

Maya pun tersenyum dan mengangukan kepala setuju dan disana ada Adit yang melihat dari balik pintu..

"Ciee, jadian ," ucap Putri dan Mira.

Rona pun beranjak keluar rumah dan 
Dimas mengikuti.

"Kenapa lo pergi," ucap Dimas

Rona menoleh ke arah Dimas dan menghampirinya "selamat ya,"

Dimas menatap ke arah Rona," iya terima kasih,"

Dimas menatap ke Rona tajam " kenapa lo harus bohong,"

"Bohong apa ?," ucap Rona.

Dimas pun duduk dikursi taman mereka ada di taman deket rumah.

" kenapa lo nggak ngaku aja yang ngambil topi itu lo. gua udah tahu gua kemaren ke cafe waktu kak adit kehilangan topi disitu ada lo yang ngambil saat cctv kafe di putar "jelas Dimas.

" ehm, gu-gua "ucap Rona.

"Lo suka kan sama kak adit ," ucap Dimas.
" setelah tau itu topi bukan punya adit lo lempar ke maya ," lanjut Dimas

Rona pun terdiam dan menghela napas..

" dasar egois," ucap Dimas dan pergi meninggalkan Rona.

Tanpa disadari Dimas senang jika yang menemukannya itu Rona tapi semua itu harus  berbeda dengan keadaan yang sekarang Dimas harus jadian dengan Maya