I'm Sorry (sequel my maid)

I'm Sorry 8

#ffmymaid

WARNING 🔞 ++
Judul       : I'm Sorry (sequel my maid)
Author     : Gege💎
Part          : 8
Cast          : MIN GI SEUL / Seuli (as you) All member Exo and SM family
Genre       : romance, comedy, tragedy,
Naughty
❤️❤️untuk berita terupdate tentang FF gege kalian bisa chek dan follow IG gege @suho_manura❤️❤️

Suho mengantar lin sampai ke depan apartemen nya "antarkan aku sampai ke atas" pinta lin yg masih memalsa suho, "shireo! Aku harus menemui istriku cepatlah turun" tegas suho menolak... lin pun turun ia berjalam memasuki gedung, suho melihat seorang pria yang berpakaian serba hitam mengikuti lin dan memotret lin dari belakang secara diam², "siapa pria itu?" Gumam suho penasaran.... entah mengapa suho pun turun dari mobil dan dengan segera mengikuti asing yang berjalan masuk mengikuti lin, suho melihat dari jauh saat lin memasuki rumah tiba² pria itu menyerobot masuk, terdengar suara teriakan lin disana, "Lin!!" Teriak suho dengan cepat ia berlari masuk ke apartemen lin, suho melihat pria itu sedang menindih tubuh lin "brengsek!!! Apa yang kau lakukan!!!" Suho memukul pria itu, dengan emosi suho menendang perut pria mesum itu, sungguh ia menjadi lepas kendali seperti deja vu suho mengingat pria² yg menculik seuli waktu itu

"Suho~ hentikan" ucap lin yg masih shock dan gemetar, namun telinga suho seperti tuli Seketika leader EXO ini masih memukuli pria itu secara membabi buta, tak tega melihat pria yg sudah berlumuran darah itu dengan cepat lin memeluk suho "kim junmyeon hentikan!!" Teriak lin sambil memeluk suho dari belakang "sudah cukup!! Kau bisa membunuhnya... suho kumohon hentikan" entah mengapa suho pun tersadar ia melihat kepalan tangan nya penuh darah, beberapa penjaga pun masuk dan terlihat bingung "ada apa ini??" Tanya penjaga itu, lin menatap para penjaga itu "bawa pria mesum ini ke kantor polisi!! Apa yg kalian lakukan kenapa pria ini bisa lolos dari pengawasan kalian?!" Bentak lin kesal, setelah penjaga itu membawa pria mesum iti, lin mengambil handuk dan air hangat untuk membasuh tangan suho "gomawo..." ucap lin sambil mengelap tangan suho dengan lembut

Suho masih terdiam pikiran nya dipenuhi dengan kejadian barusan 'kenapa aku bisa semarah itu? Aku sudah melupakan perasaanku pada lin tp kenapa disaat melihat ada pria yg menyentuh nya aku menjadi emosi??' Ucap suho dalam hati, lin mengambil cottonbath untuk menyembuhkan luka di tangan suho "aakkhh...." ringis suho sambil mengepal tangan nya "mianhae, apakah sakit??" Tanya lin sambil mencium tangan suho dengan lembut "sudahlah Aku ingin pergi ke rumah sakit Aku harus bertemu dengan istriku kau jangan lupa mengunci pintumu dan jangan sembarangan membuka pintu untuk orang lain terutama orang yang tak kau kenal mengerti??!!" Perintah Suho terdengar seperti pria yang sedang menghawatirkan wanitanya Line tersenyum hangat saat mengetahui bahwa mantan kekasihnya ini masih peduli padanya

"tidak Bisakah kau di sini sebentar lagi aku takut jika pria itu ke sini lagi dan menyakitiku Aku pun tidak tahu harus minta tolong kemana lagi karena biaya kukenal Hanya Kau Seorang kumohon temanilah aku sebentar lagi setidaknya sampai aku tertidur" ucap Line dengan wajah yang memohon Suho pun tidak tenang jika dia harus meninggalkan mantan kekasihnya ini apalagi dengan insiden yang baru berlangsung tadi "baiklah cepatlah kau mandi dan tidur aku tak ada waktu berlama² disini" jawab suho dengan nada ketus "baiklah aku hanya sebentar saja, bisakah kau memasakkan makanan untuk ku? Makanan kesukaan ku omu raisu, aku benar² lapar dan aku belum makan apapun haru ini" jelas lin, memelas suho pun pergi ke dapur dengan segera, rasanya ia ingin menyelesaikan semuanya dengan cepat agar ia bisa segera kembali menemani seuli

Lin melihat ponsel suho tergeletak di meja ruang tamu, lin mengambil ponsel suho ia mengangkat tlp dari seuli ^hallo chagiya apa kau masih mengantar wanita itu? Kapan kau kembali... bukankah hari ini kau harus menemani ku seharian^ ucap seuli tanpa mendengar lawan bicara nya "bisakah kau tak mengganggu ku?? Aku akan pergi mandi bersama suho oppa, dan kumohon setidak nya kau tau diri kalau suho oppa juga pria normal, jika kau terus menempel pada nya ia pun akan merasa risih di tempeli wanita cacat seperti mu" saut lin dengan nada mengejek, dheg~ sungguh rasanya seuli ingin menangis mendengar perkataan lin namun seuli tetap percaya dengan suami nya itu "dia suami ku dan kami sudah punya dua anak yg manis, seberapa cantik nya dirimu takkan bisa merebut suho dari kami" jawab seuli percaya diri, lin tertawa ia kembali menantang seuli

"kalau begitu jangan tutup tlp nya dan dengarkan kami bermain bersama" jelas lin dengan segera lin pergi ke dapur sambil mengantongi ponsel suho yg masih tersambung dengan suami Lin mengambil sebotol jus jeruk dan memberikannya kepada Suho "oppa ini kesukaan mu kan?? Minumlah, apa kau sudah selesai memasak nya? Aku benar² lapar" ucap lin dengan nada manja, suho berdecak kesal "kau sungguh rewel aku sedang membuat nya bersabarlah" jawab suho sambil meminum jus yang diberilan lin, sedangkan seuli masih mendengarkan percakapan mereka baik², setelah meminum jus yang diberikan oleh lin suho merasa sedikit panas Entah mengapa tubuhnya berubah menjadi panas perlahan Lin membuka sedikit kancing bajunya ia berniat untuk menggoda suho, dengan sengaja lin menumpahkan jus strawberry nya ke baju dan celana suho, dengan refleks suho mendesah kesal "aaahhh... aish... apa yang kau lakukan??"

Seuli kaget mendengar suara desahan suho "aahh... mianhae biar kubersihkan celana mu yang basah" jawab lin dengan nada yg terdengar ambigu, seuli masih tak percaya dengan apa yg terjadi, lin mengelap celana suho yg basah itu dengan sengaja lin meremas pelan milik suho "aaahh.. apa yg kau lakukan jangan sentuh milikku!" Ucap suho kesal namun entah mengapa tubuh suho terasa panas dan menggila 'sial mengapa milikku jadi tegang seperti ini apa lin memasukan sesuatu ke jus ini' pikir suho bingung saat suho masih bingung lin mencuri kesempatan ia berlutut dan membuka kancing dan resleting celana suho dengan tangan mulusnya lin memegang Mr.P milik suho yg sudah membesar dan mengeras suho terlihat kaget dengan yg dilakukan lin "yakk apa yang kau laku... aaakkhhh!!!" Erang suho ketika lin memasukan Mr.P milik nya ke dalam mulut lin, suho menjambak rambut lin "aaahhh... lepaskan!!" Erang suho... namun lin malah semakin kuat menghisap milik suho, "wah rasa jeruk...aku hanya membersihkan nya dengan mulutku apa kau tidak suka?? Kenapa wajah mu memerah?? Kau menyukai nya kan,lagipula kau tidak bermain dengan wanita itu selama ia hamil dan sekarang pun tak bisa karna ia lumpuh kan? Aku akan mengganti kan nya, bagaimanapun kau tetaplah laki² kau membutuhkan 'nya' kan" ucap lin yang langsung menatap wajah suho yg terlihat horny (terangsang) seuli benar2 shock mendengar suara suho dan kata² nya yang ambigu itu dengan cepat seuli mematikan tlp nya itu, seuli menutup mulut nya dengan kedua tangan nya.... ia menahan tangis sungguh rasanya seuli tak ingin memikirkan apapun, ia mencoba untuk mempercayai suho.... suami nya itu takkan mungkin menghianati nya kan... suho bilang jikabia mencintai seuli jd harusnya seuli tak perlu hawatir lagi karna sekarang ia adalah istri dan ibu dari anak² suho, sehun masuk ke ruangan sambil membawa susu vanilla kesukaan seuli, ia kaget melihat seuli menangis

"Wae??? Apa kau sakit?? Aku panggilkan dokter aeri yah" tawar sehun hawatir namun seuli menggeleng kan kepala nya menolak "aniya... gwenchana..." gadis ini tapi perkataannya itu sangat berbeda dengan apa yang terjadi Bagaimana bisa semua baik-baik saja jika ia terlihat seperti habis melihat hantu Sehun mencoba memegang kedua pipi wanita itu untuk memastikan apa yang terjadi padanya "Apa kau benar-benar tidak apa-apa apa yang terjadi apa sesuatu yang buruk telah terjadi atau Ini semua tentang Suho hyung?" Tanya Sehun dengan nada tegas seketika seuli sedikit terkejut ' bagaimana mungkin Sehun tahu secepat itu Iya peramal Apapun yang terjadi padaku ia bisa mengetahuinya' sehun menghelaikan nafas nya dengan berat

"hhhaaahhh..... Jadi benar kamu seperti ini karena Suho Apa yang dia lakukan sampai kau menangis seperti ini Apa dia sudah memilih perempuan itu cih~ baru satu hari dan ia bisa langsung tergoda oleh wanita itu" gumam sehun yang kesal, dengan cepat seuli menyangkal perkataan sehun, tentu saja ia harus membela suami nya itu. "Aniya.... aku hanya merindukan nya seandainya aku bisa cepat pulih pasti aku bisa bahagia bersama kalian, aku bisa bahagia bersama suho dan anak2 ku" ucap seuli sambil menitihkan air mata nya, sehun pun memeluk seuli dengan lembut "kau memang berhak bahagia dan kau juga pantas untuk dicintai Kumohon jika memang pada akhirnya Suho pergi bersama wanita itu Bisakah kau melihat ke arahku Lihatlah aku disini lihatlah pria bodoh ini pria yang selalu mencintaimu meskipun hatinya terus dibuat sakit"