2

2.5K 212 3
                                    

Byuuurrrrr~~~

Maaf lis, kakak gak bisa jadi kakak yang baik buat kamu, kakak gak bisa jagaian kamu, justru kamu yang selalu jagain kakak . Kakak harap dikehidupan kita yang selanjutnya kita bisa hidup bahagia bersama . Dan mah, pah. Lina sayang sama kalian. I love you ❤️




Lina terjun dari atas jembatan, pikirannya buntu,lina hanya ingin merasakan damai untuk sesaat, jauh dari teriakan-teriakan orangtuanya, jauh dari kata-kata yang membuat hati dan hari-harinya sesak.



"Lis, haha" gumamaman dalam hati lina di bawah dasar danau




"Kok gw bego yah lis,haha. Gw bego ninggalin adek kesayangan gw didunia yang kejam itu" dalam keadaan mata yang terpejam dalam hati lina , lina masih bergumam tentang adik kecilnya itu



"Tapi liss---" lina meneteskan air matanya membiarkan air matanya bergabung dengan derasnya air danau

"Gue. Hiks---
Gue udah GAK SANGGUP!"




Dan seketika cahaya yang dilihat oleh hati lina hilang dalam sekejap. Iya. Lina tenggelam semakin dalam. Semakin dalam .
















Lisa side------
Lisa berlari dari minimarket ke jembatan. Bahkan lisa belum sempat membuka pintu minimarket

"Kok gw gak enak hati sih" gumam lisa dalam hati

Sebenarnya lisa tidak tega meninggalkan kakaknya seorang diri, terlebih dari ucapan terakhir kakaknya


Lisa beralari ,terus berlari hingga dia sampai di jembatan





(Jembatan ramai depenuhi orang-orang)


"Permisi pak, kok rame banget. Ada apa ya pa?" Tanya lisa  gelisah pada seorang bapak-bapak yang sedang menyaksikan keramain



"Itu dek, ada yang loncat bunuh diri. Cewek, padahal cantik , sayang. " Jawab sang bapak




Deg----
Lisa tidak tahu kenapa hatinya terasa begitu sakit,dadanya sesak. Dan air mata pun jatuh




Hiks---hiks---hikss--------




"Gue---hiks. Gue gak tau harus gimana hiks . Gue yakin hiks, gue yakin buka lo kakk! Lo gak akan sepengecut itu buat ngelakuin hal bodoh kayak gini!!!!!!"


Lisa menangis dalam diam, begitu sesak, begitu beratt!



Selirik-- lisa melihat gelang yang tadi dia dan kakaknya pegang saat duduk berdua





Gelang yang mengisyaratkan jika lisa dan lina akan selalu bersama. Dan bila gelang itu tergeletak tanpa ada sang pemilik , maka sang pemilik telah pergi!





"KAKAKKKKKKKKKK!!! ENGGGAKKKKK KAKK. LISA GAK MAU BAHAGIA TANPA KAKAK! LISA GAK MAAAUUU" lisa berteriak memanggil nama sang kakak dengan tangisan yang amat begitu hebat!!



Dia sedih. Sangat sedihh! Kenapa orang yang begitu menyanyinya pergi gitu aja! Orang yangengajak lisa buat bahagia bersama, ornag yang gak mau di tinggalin. Orang yang gak mau jauh dari lisa!





"Kenapa? Hiks--- kak lo hikss-----"
Lisa menarik nafas dalam-dalam . Sunggu sulit untuk mengucapkan benci pada seseorang yang memang sebenarnya tidak ingin lisa benci!





"KAK! GUE BENCI SAMA LO! GUE BEN hikss--- G U E ! BENAR BENAR BENCI SAMA LO KAK!

gu
mam lisa dengan menekankan kata benci di akhir ucapannya!!







.
























"Lisa pulang!"

Dengan membanting pintu kamar , dan mengunci pintu kamar, tanpa dihiraukan oleh orang tuanya.  Lisa kembali terisak dalam kegelapan . Dalam kamar yang menurutnya surga , namun tidak untuk sekarang . Sekarang kamar itu hanyalah ruangan kosong yang penuh dengan kegelapan. Ruangan yang penuh dengan kesenangan bersama kakaknya berubah menjadi ruangan yang begitu gelap! GELAP! 







Wake Me Up [hanlice END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang