"Akhirnya keluar juga" ucap Adrian
"Ada apa?" tanya Calista
"Ya nunggu kamu,yuk pulang"ucap Adrian seraya mengamit tangan Calista
"Eh enggak,aku di jemput" ucap Calista
"Enggak nerima penolakan"Tiba-tiba ponsel Calista berbunyi menandakan ada pesan masuk yang ternyata SMS dari supir Calista bahwa dia tidak bisa menjemput Calista karena terjebak macet panjang yang akan lama datang ke sekolah
"Yaudah deh" ucap Calista
"Nahh gitu dong" ucap Adrian sambil mengandeng tangan Calista berjalan menuju parkiran sekolah.🎷🎷🎷
Perjalanan dari sekolah menuju rumah Calista memekan waktu 25 menit karena sedikit macet.
Didalam mobil keadaan hening karena kesibukan masing-masing. Adrian yang sibuk menyetir dan Calista yang sibuk dengan handpone sambil sekali-kali melirik Adrian.Setelah sampai rumah Calista,Calista hendak turun namun tanganya langsung di cekal oleh Adrian
"Kok langsung turun aja,enggak ngomong apa dulu gitu?"ucap Adrian
"Emang harus ngomong apa?" tanya Calista
"Ya makasih kek,apa kek" jawab Adrian
"Emmm makasih yaa" ucap Calista
"Makasih doang nihh" ucap Adrian menggoda Calista
"Ya terus apa?" jawab Calista
"Yaudah deh engak papa,bsk pagi aku jemput jam setengah tujuh ya" ucap adrian
"Eh gak us--" balas Calista terpotong
"Gak terima penolakan"
"Yaudah,duluan yaa,ati-ati" balas Calista
"Iya,yaudah gih,belajar biar pas nikah ama aku udah siap jadi istri yang baik dan soleha" ucap Adrian membuat pipi Calista merona
"Ciee bulshing" goda Adrian
"Apaan sih,udah ah"Setelah itu Calista turun dari mobil Adrian. Calista senyum-senyum sambil berjalan menuju pintu utama.
"Assalamulaikum, Acha yang cantik pulang" ucap Calista sambil berteriak
"Yaampun, Acha kalau pulang enggak usah teriak bisa ga sih, kebiasaan deh" Ucap Aruni Chanza -mamah Calista- dengan kesal
"Ihh si mamah bukannya dijawab,malah ngomel"
"Walaikumsalam"
"Mah,Acha ke atas dulu ya" ucap Calista meminta izin
"Iya,ganti baju sana,tapi turun lagi ya makan dulu" jawab Arumi
"Siapp mamah ku yang cantikk.."Lalu Calista menuju kamarnya,ia mengganti baju sekolah dengan baju ala rumahan. Setelahnya dia turun untuk makan siang, saat sudah di bawah Calista melihat mamah nya sedang makan.
"Kok mamah makan duluan sih?" ucap Calista sedikit merajuk
"Kamu lama,mamah udag laper,yaudah buru makan,mamah udah bikin pesenan kamu" Kata mamah.Memang sebelum berangkat sekolah tadi Calista sudah meminta di masakan suir ayam tumis. Setelah selesai makan dan membereskan dan membereskan sisa makan,Calista pergi kekamar untuk mengambil handpone dan turun kembali untuk duduk di ruang keluarga bersama mamah yang sendang menonton tv.
"Mah,Abang belum pulang?" tanya Calista
"Belum, katanya pulang sore" jawab mamah
"Ohh"
"Emang kenapa?" tanya mamah
"Ya enggak papa,nanya aja,lagian rumah sepi kalo gak ada abang"jawab Calista
"Kirain ada apaan" kata mamah
"Enggak kok mah"Setelah itu mereka berbincang-bincang cukup lama. Saat sore hari tiba Calista langsung mandi dan sholat Ashar,setelah solat mereka Calista,Arumi,David ayah Calista yang baru saja pulang serta Leo kakak Calista yang juga baru pulang,berkumpul di ruang keluarga untuk berbincang-bincang sambil menunggu waktu magrib tiba,saat magrib tiba keluarga itu melaksanakan sholat magrib berjamaah di mushola rumab mereka.
Setelah nya Calista belajar untuk pelajaran besok,hingga ketiduran dan lupa sholat isya.Keesokan harinya Calista bangun saat jam menunjukan pukul 5 pagi,Calista bergegas mandi dan sholat subuh,lalu segera membereskan buku pelajaran yang belum ia siapkan semalam karena lupa,setelah itu dia menata rambut nya dengan ia kepang sedikit samping kanan dan kiri,lalu di satukan kebelakang,lalu ia memoles bedak tipis pada wajah nya dan menggunakan lip blam agar bibirnya tidak pucat,setelah memakai sepatu Calista langsung turun ke lantai bawah dan bergabung untuk sarapan
"Pagi semua" sapa Calista sambil menarik kursi di sebelah Leo, abangnya.Setelah sarapan Calista akan berangkat dengan Leo yang hari in ada kuliah pagi.
"Mah,Pah,Calista sama abang berangkat ya" pamit Calista kepada kedua orang tua nya
"Iyah,hati-hati" ucap mamah
"Hati-hati,belajar yang bener" kata papah
"Iya,pah" balas Calisya dan Leo berbarenganMereka segera berangkat setelah mengecup tangan kedua orang tua mereka,setelah sampai sekolah,Calista langsung turun dan berpamitan pada Leo
"Makasih yaa abangku yang ganteng" kata Calista
"Iya,udah sana lo masuk,belajar yang bener"
"Iya abangku sayang"Lalu Calista masuk ke sekolah setelah berpamitan pada Leo
Calista tidak menyadari bahwa seorang cowok melihat semua adegan itu sambil menahan marah dan mengepalkan tangan sampai buku-buku jari nya memutih.
🎷🎷🎷
Haii... Maaf yah baru bisa update lagii. Jangan lupa vote dan comment yahh
KAMU SEDANG MEMBACA
MY PERFECT BOYFREIND
Teen Fiction"Berhenti ngikutin gue." pekik Calista kepada Adrian "Lhoo kenapa? Salah ngikutin pacar sendiri?" tanya Adrian. "Gue risih di ikutin cowok macam lo dan sekali lagi gue ingetin GUE BUKAN CEWEK LO!!!" jawab Calista sambil menekan kata terakhirnya. " L...