01

2.7K 60 0
                                    

Pagi hari ini tidak sama seperti pagi yang biasanya karena kali ini aku bangun sangat terlambat.

"neng enggal gera gugah tos siang! " kata ibuku

"iya bu, lima menit lagi" jawabku

"yeh nya ai pia iyeu teh tos siang, tingali gera jam! " kata ibuku


Aku pun berusaha untuk membuka mataku dan melihat ke arah jam.

"mati gua, udah jam setengah tujuh! Bisa bisa kesiangan eung, jamin iyeumah bu Santi ceramah panjang lebar"

Aku pun langsung pergi ke kamar mandi, setelah selesai mandi dan bersiap-siap untuk pergi ke sekolah aku pamitan kepada ibuku.

"bu, pia pergi sekolah dulu" kataku sambil mencium tangan ibu

"iya, kade di jalanna, lamun tos uih langsung ka bumi ulah maen hela! " jawab ibuku

"iya siap, ibu boss... Assalamualaikum" kataku sambil berlari ke luar rumah

"Waalaikumsalam" jawab ibuku

Untungnya jarak dari rumahku ke sekolah tidak terlalu jauh, jadi aku tinggal berlari.
Setelah hampir dekat dengan gerbang sekolah, aku tidak berlari-larian lagi karena lelah, ketika aku sedang berjalan menuju gerbang sekolah,tiba-tiba ada seseorang yang mendorongku sangat keras seperti disengaja.

"eh ka, kalau jalan tuh liat pake mata! Udah tau ada orang didepannya jangan asal main dorong dorong aja! " kataku

Dia hanya melirikku dengan pandangan yang sinis tampa membalas ucapanku.
Saat sudah sampai di depan gerbang sekolah perasaanku sudah tidak enak dan benar bu Santi sedang diam di belakang gerbang dengan muka seperti yang sedang marah.

"mati gua, ada bu Santi lagi pantes aja perasaan gua gak enak dari tadi" kataku dalam hati

"HEI KAMU KESINI CEPAT! " kata bu Santi

"i... Iya bu" kataku

"KAMU TAU INI JAM BERAPA!" kata bu Santi

"t...t...tau bu" jawabku sambil menundukkan kepalaku

"KALAU TAU KENAPA KESIANGAN! BEL SUDAH BERBUNYI 15 MENIT YANG LALU! " kata bu Santi

"tadi tuh.."

"AH ALESAN! " kata bu Santi yang memotong ucapanku

"SEKARANG BERDIRI DI PINGGIR TIANG BENDERA SAMPAI JAM PELAJARAN PERTAMA SELESAI!" kata bu Santi

"iya bu" kataku sambil berjalan ke pinggir tiang bendera

Setelah jam pelajaran pertama selesai aku pun langsung masuk ke kelas dan duduk dibangku dengan badan yang penuh keringat karena kepanasan.
Kemudian nisa memberiku handuk dan air minum, lalu aku menceritakan semua yang terjadi tadi pagi ini.

❤❤❤

Bel istirahat pertama sudah berbunyi.

"cukup sekian pelajaran hari ini, jangan lupa pr dikerjakan, Assalamualaikum wr wb" kata bu guru

"iya bu,Waalaikumsalam wr wb" jawab murid-murid

"woi nis, kantin yok laper banget nih" kataku

" bentar ngambil duit dulu yaelah"

"ya udah cepetan gue laperrrr!" kataku

"iya ni udah, laper banget kayanya elu, eh tunggu dulu lu ke kantin mau beli makanan atau ketemu kaka kelas itu"

"paan sih jiji banget gue sama dia!" kataku

"hati" dari jiji langsung CINTA"

"yaelah, GUE CINTA KE DIA! Ga mungkin dan ga mau. " kataku

"takut aja jadi suka kan bisa"

"udah udah kenapa jadi ngomongin dia sih, yok cepet ke kantin keburu bel masuk! "

"ya udah ayok"

Sesampainya kita di kantin, kita memesan makan lalu duduk di pojok kantin. Dan ternyata ada si dia sedang duduk tepat di pinggir mejaku!

"eh nis, itu tuh yg tadi ngedorong guaa!" kataku sambil berbisik kepada Nisa

"oh yang ituu... "

"ka ka!" kata Nisa kepada dia

Lalu si dia melihat ke arahku

"ka, kata temanku salam katanya!"

Dia hanya tersenyum dan tidak membalas perkataan Nisa.

"eh apaan sih nis! Enggak kok ka bohong dia" kataku sambil menutup mulut Nisa

Akhirnya aku mengajak Nisa untuk kembali ke kelas. Di jalan aku memarahi Nisa karena kesal.

❤❤❤

Bel pulang sudah berbunyi, kami beres beres untuk pulang. Sesampainya di depan gerbang sekolah ternyata Nisa sudah dijemput oleh pacarnya. Dan aku di tinggalkan sendiri.

"pia gua duluan ya, bayy"

"iya hati" ya, bayy"

Lalu aku berjalan pulang ke rumah, tiba-tiba di tengah jalan ada yang memegang pundakku, lalu aku berbalik dan ternyanya itu adalah si dia!!

"ada apa ka?" kataku

"kamu yang tadi pagi gak sengaja aku dorong ya? "

"i..i..iya ka, emang kenapa?" kataku

"engga cuma mau minta maaf doang"

"ohh, udah aku maafin kok ka" kataku sambil terus berjalan

"ohh, yaudah makasih ya udah di maafin, btw pulangnya ke arah mana de?"

"ke sana ka (menunjukkan arahnya)" kataku

"kaka temenin ya"

"ga usah ka, bisa sendiri ko"

"emang gak boleh?"

Tiba-tiba dia berada di hapanku dengan menatap mataku sangat dalam. Jantungku tiba-tiba bedegup kencang.

"Heii...jawab jangan diem aja, boleh ga? "

"emm....emm....emm.... "

"heii, masih diem aja" katanya sambil mencubit pipiku

"ya udah deh ayok" kataku

"yaudah yuk" katanya langsung menggenggam tanganku

Lantas saja aku kaget dan langsung menatapnya dengan kebingungan

"kenapa de? "

"engga ka" kataku

❤❤❤

Sesampainya di rumahku dia pamitan untuk pulang

"kaka pulang dulu ya de"

"iya ka, hati-hati di jalan ya" kataku

"iya de, bayyy"

Aku langsung masuk kamar dan bercermin.

"sumpah ya tuh kaka kelas sengaja gitu bikin gw baper, tapi untungnya gw ga baper, ehh kenapa gw jadi mikirin dia, udah mending gue tidur aja"

Kaka KelasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang