2. LOMBA

9 0 0
                                    

Matahari pagi begitu terasa di kulit kepala seorang perempuan yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas itu. Ia yang sedang berjalan untuk berangkat sekolah tersenyum manis, ia bersyukur kepada Tuhan karena telah diberikan hidup yang baginya sangat istimewa ini. Adelle Saralee, ya perempuan bertubuh mungil, memiliki mata indah, dan juga memiliki rambut berawrna hitam yang membuatnya lebih terlihat sempurna.

"Ah sungguh, hari ini cuacanya sangat bagus..." batinnya. Ia berjalan dengan langkah yang bersemangat untuk segera sampai disekolahnya. Setiap hari saat berangkat dan pulang sekolah ia tak pernah mau naik bus ataupun transportasi umum lainnya, jika ditanya mengapa? ia selalu menjawab aku lebih suka berjalan kaki,karena itu uang Adelle tidak perlu keluar hanya untuk membayar transportasi. Memang benar, jarak rumahnya dan sekolah sebenarnya lumayan dekat, hanya beberapa meter saja. Adelle, gadis yang lahir di keluarga yang sederhana. Ibunya adalah ibu rumah tangga, sedangkan ayahnya hanya pegawai kelurahan di daerah rumahnya.

Saat hendak sampai di gerbang sekolah, Adelle melihat seekor kupu kupu terbang di depan matanya. "Kupu kupu itu sangat cantik" gumamnya. Adelle sangat suka dengan kupu kupu, ia berfikir bahwa kupu kupu sangatlah bebas, ia memiliki sayap yang bisa membantunya untuk terbang kemanapun mereka inginkan tanpa ada seorang pun yang mengacau. Adelle sangat ingin terbang bebas seperti kupu kupu, merasakan bagaimana menikmati indahnya dunia tanpa suatau halangan apapun. Adelle bermimpi, suatu saat nanti ia akan menemukan seseorang yang ingin menjadi sayapnya, dan bisa membantu Adelle terbang dengan segala mimpi yang ingin dicapainya.

Diliriknya jam tangan kecil berwarna coklat yang melingkar manis di tangan kirinya. "Sudah jam setengah 7 lebih baik aku masuk cepat dan segera baris untuk upacara bendera" ucap Adelle pada dirinya sendiri.

**

Jam menunjukkan pukul 08.15 WIB. Adelle yang letih dan juga haus akibat upacara bendera bendera segera masuk ke kelasnya dan meminum air yang dibawanya dari rumah.

"Adelle!" panggil Novi teman baiknya. "Ada apa?,tak bisakah kamu memanggil ku dengan nada yang sangat tinggi. Aku tidak tuli,Nov" kesal Adelle. "Hehe, maafkan aku. Ah aku hampir melupakannya, kamu tidak membaca pengumuman di mading sekolah, dell?" tanya Novi kepada Adelle. "Tidak, setelah selesai upacara bendera aku langsung ke kelas karena aku sangat haus.Memangnya ada apa?" Jawab Adelle. "Itu akan ada perlombaan duta lingkungan antar sekolah, mungkin saja kamu akan menjadi kandidat nya karena kamu kan sangat suka dengan tanaman, jika nanti kamu dipilih jangan ditolak ya, dell. Sekali kali ikutlah eksis di acara sekolahmu" pinta Novi.
Benar, ucapan Novi benar. Sampai saat ini aku tidak pernah memperlihatkan batang hidungku kepada murid murid disekolah ini. Aku lebih sering menghabiskan waktu di perpustakaan, kelas, hanya untuk membaca buku. Aku bukanlah tipe orang yang suka dengan keramaian. Aku sekarang duduk di bangku SMA kelas 11, satu tahun lagi aku akan naik ke kelas 12. Pastinya tidak akan ada waktu lagi untuk ikut acara seperti itu. Baiklah, sebelum aku akan sibuk dengan ujian dan juga belajar, aku akan mencoba ikut lomba duta lingkungan sekolah itu. Toh, jika aku menang aku akan mendapat pengalaman indah sebelum lulus dari sekolah ini. Benar kan?

'Baiklah, aku akan ikut sesuai dengan permintaanmu. Benar sekali aku juga harus eksis disekolah!' , jawab Adelle final.


Vote dan Comment yaaa..
salam hangat nasya:)

BUTTERFLYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang