Part 2

47 10 4
                                    

Bagaimana bisa sedekat ini?

Dulu setelah masuk SMK Bella mulai kehilangan temannya satu persatu. Ada yang memutuskan pindah sekolah dan satunya karena satu masalah sederhana namun karena ego seorang perempuan permasalah kecil itu berubah menjadi masalah besar yang begitu dramatis.

Bella paling peka terhadap perubahan sekecil apapun. Dia bahkan sadar jika dirinya mulai dijauhi secara pelan - pelan, maka dari itu Bella memutuskan untuk bergaul dengan dirinya sendiri. Duduk dibangku paling depan deretan nomer tiga dari kanan. Tepat dihadapannya ada meja guru.

Selama satu bulan dia menjadi perempuan pendiam yang jarang bicara, sering melamun dan bicara sendiri. Saat lapar atau kebelet dia akan pergi sendiri tanpa ditemani kawan.

Disaat Bella melihat teman - temannya asyik bersendau gurau satu sama lain, Bella tidak merasa iri sama sekali. Terbiasa bergaul sendiri tanpa teman sejak SD membuat Bella mengerti keadaan. Dia selalu menyalahkan dirinya karena tidak mau membuka diri untuk bergaul dengan yang lain.

Bella takut memulai suatu hubungan yang baru. Dia takut jika kehadiran dirinya tidak diterima, Bella takut melihat ekspresi datar dan tatapan dalam seseorang yang menatapnya tiap kali dia mencoba untuk bergaul.

Hingga suatu hari ketika kelas sudah mulai sepi, dipojok kelas ada dua orang perempuan yang asyik menatap layar laptop. Bella menatap mereka sebentar, namun saat salah satu dari mereka sadar tengah diawasi, Bella langsung membuang tatapannya ke tumpukan buku pelajaran diatas mejanya.

Ekspresi wajah Bella berubah panik. Dia seperti baru saja tertangkap basah habis mencuri sesuatu. 

"Hei,"

Bella menoleh kebelakang satu detik setelah mendengar suara itu.

Nana melambaikan tangannya, wajahnya yang ramah membuat Bella speechless. Bella melirik ke kanan dan ke kiri, mungkin saja Nana sedang memanggil orang lain.
"Mau nonton drama Korea bareng?" Ajak Nana, Dela yang duduk disebelah Nana menganggukkan kepalanya.

"Drama Korea?" Tanya Bella. Dia merasa tidak asing dengan kalimat itu.

Yang Bella tahu selama ini hanyalah anime, buku fantasi, rental komik dan buku psikologi. Dia sama sekali tidak tahu tentang hal - hal yang berhubungan dengan Korea meskipun dulu dia sangat menyukai musik Kpop, tapi itu kan dulu waktu dia masih TK. Kalau tidak salah dulu dia sering sekali menonton music video DBSK atau TVXQ bersama kakaknya.

Bella ragu - ragu. Dela dan Nana masih sabar menunggu jawaban. Bella melirik kecil kearah keduanya, menganggukkan kepala dengan gerakan patah - patah karena canggung.

"Nama kamu Bella kan?" Tanya Dela saat Bella berjalan kearah mereka.

Bella mengangguk. Dia tahu Dela karena mereka satu SMP dulu. Mereka berada dikelas yang berbeda. Dulu Bella sering sekali melihat Dela datang ke sekolah dari kejauhan, dia hanya tahu namun tidak tahu nama Dela pada waktu itu.

"Kita satu SMP." Imbuhnya. Bella mengangguk.

"Duduk disebelah sini." Instruksi Nana. Dia menepuk sisa space disebelahnya. Mereka cukup tempat untuk duduk bertiga disatu bangku karena tubuh mereka yang kurus. 

"Judulnya apa?" Tanya Bella pelan. Menatap layar laptop Dela dengan tatapan penasaran.

"Scarlet Heart Ryeo." Jawab Nana.

Dela mengatur volume sampai batas maksimal. Mereka bertiga menonton drama tersebut sampai di episode delapan dengan khidmat. Sesekali Bella menyampaikan rasa penasaran yang dijawab 89% oleh Nana dan sisanya dari Dela.

Bella memperhatikan keduanya yang saling bertukar pendapat. Cara mereka bergaul satu sama lain terlihat easy going dan tidak nampak seperti dibuat - buat. Meski masih sedikit canggung satu sama lain karena baru dekat, namun Bella bisa merasakan jika semua yang mereka lakukan adalah spontan tanpa kesengajaan.

Semenjak saat itu, Bella mulai terbuka dan bergaul dengan Nana dan Dela. Nana mengenalkannya pada dunia baru, Dela sesekali menasihatinya dengan kalimat yang mudah Bella mengerti.

Nana memperkenalkannya segala hal tentang Kpop, Dela juga ikut serta. Namun karena masih awal, Bella tidak terlalu memperhatikan. Nana memberitahunya beberapa judul mv yang wajib ditonton dan dia menyarankan agar Bella streaming.

Dela sangat up to date semua berita baru tentang Kpop, dia seperti gudang informasi berjalan.

Bella hanya mengangguk - ngangguk mendengar saran Dela dan Nana, dia belum terlalu mengerti. Menonton wajah - wajah tampan dan cantik para idol dengan namun dia lebih fokus ke suara dibandingkan dengan visual.

Saat itulah dia mulai jatuh kedunia gelap kpop, dan tidak lama kemudian mendapatkan seorang teman baru bernama Maria Esmeralda.

Mereka berempat langsung dekat satu sama lain, cara mereka bergaul termasuk easy going dan blak - blakkan. Sikap mereka yang terlalu terbuka sering membuat salah satu dari mereka makan hati.

Tapi semuanya bisa berjalan dengan baik, melupakan masalah dengan cepat tanpa perseteruan serius.

OH My Girl!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang