Part 2

36 1 0
                                    

Waktu istirahat pun telah tiba...

Ramai sekali siswa-siswi menuju ke kantin untuk mengisi perut mereka.. Begitu juga dengan Dinda, Cika, dan Deno mereka bertiga juga menuju ke kantin untuk mengisi perutnya...

"Din, lain kali jangan terlambat ya, kamu gak usah naik sepeda lagi, biar aku yang jemput kamu" ucap Deno.
"Hahaha gak usah lah Den, aku bisa sendiri kok makasih ya" sahut Dinda.
" Tapi Din" Ucap Deno lagi.
"Gak usah tapi-tapi an, lagian aku hobi naik sepeda kok" sahut Dinda.
"Sudah-sudah ayo pesan makanan, aku sudah sangat lapar" ucap Cika.
"Ya sudah aku mau makan bakso aja" ucap Deno.
"Sama aku juga bakso" ucap Cika.
"Oke aku juga deh, tunggu ya aku pesanin" ucap Dinda...

Dinda berjalan untuk memesan makanan... Tiba-tiba dia melihat seorang laki-laki berwajah tampan, Dinda terus saja menatapnya sampai dia kembali lagi menuju lagi ke Cika dan Deno...

"Eh Din, kenapa kamu?" ucap Deno.
"Hahaha kamu menatap cowo itu ya?" sahut Cika.
"Ehh enggak kok" sahut Dinda.
"Hahaha ngaku sajalah Din, itu namanya Andi banyak sekali cewe-cewe yang suka sama dia, termasuk si Ayu" ucap Cika.
"Ohhh enggak kok" sahut Dinda.
"Sudah-sudah itu makanannya sudah sampai yuk kita makan" ucap Deno memutuskan pembicaraan Dinda dan Cika.

Mereka bertiga dengan asyiknya memakan makanan mereka...

"Cik, Den, aku mau ke toilet dulu ya sebentar" ucap Dinda.
"Oke hati-hati ya" sahut Cika.

Belum sampai toilet, tiba-tiba Hits Squad menghampiri Dinda dan dengan sengajanya salah satu mereka menjaili Dinda.

"Eh cewe cupu ada nih" ucap Ayu.
"Haha lapar yaaa, atau mau liat-liat doang" sahut Galang.
"Nih bawain minuman aku" ucap Bayu.

Dinda hanya terdiam dan mau saja disuruh oleh Hits Squad.

Dinda berjalan cepat karna dia mau ke toilet, akan tetapi...

"Brukkk" minuman yang dibawa Dinda tadi tumpah di baju Andi, yang kebetulan juga lewat.
"Ehhh, kalau jalan liat-liat dong punya mata kan" ucap Andi dengan nada tinggi.
"Maaf-maaf" sahut Dinda menunduk sambil ngelap baju Andi.
"Ehh ada apa ini ribut-ribut" sahut Ayu.
"OMG!!! Andi kenapa kamu?, eh elu ya biang keroknya dasar ni cupu!" sahut Ayu lagi.

Dinda hanya terdiam, karna dia merasa salah...

"Ehh ada apa ini" ucap Deno menghampiri mereka.
"Ini sahabatmu membuat onar" sahut Galang.
"Gak perlu ribut, sini aku bersihin sendiri,, ehh elu ya lain kali jalan hati-hati" ucap Andi dengan nada marah.
"Ya sudah Din, ayo aku temenin ke toilet" Ucap Cika menarik tangan Dinda.

Sedangkan Dinda masih terlihat gugup akibat kejadian tadi.
"Gak jadi aku sudah tidak ingin ke toilet, lagian sudah berbunyi lonceng. Ayo kita ke kelas" sahut Dinda dengan wajah dingin.

Mereka bertiga kembali ke kelas.....

Kehidupan si CUPUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang