6. Hyunjae

140 16 0
                                    

"Kamu tidak apa-apa" tanyaku sedikit khawatir

"Aaaa tidak apa-apa kok. Hanya saja kepalaku sedikit pusing".

"Aku minta maaf. Permisi" aku menundukkan kepala

"Tunggu dulu" dia menarik tanganku

"Kamu harus bertanggung jawab atas luka di kepalaku ini. Ayo ikut aku" ia menarik tanganku dan berjalan menuju bangku taman sekolah. "Kamu harus mengobati luka ini".

Apalagi ini. Hyunjae menyuruhku mengobati luka di dahinya. Omaigat. Cukup ujung-ujungnya gue pasti bakal kesel sama dia.
"Maaf yaa, karena aku jidat kamu jadi memar" aku mengobati memarnya dengan obat-obatan p3k yang ku bawa dari uks

"Iya lain kali kalau jalan liat-liat ya jangan teledor. Oh iya kamu tahu kita dulu satu SD loh dan kamu itu gadis yang nakal waktu SD iyakan suka berantem sama anak cowok kan?"

"Kamu tahu?"

"Tentu saja. Hahahhahaha" tertawa keras. Lalu aku pun ikut tertawa juga.

"Dan kamu juga tahu kamu itu sering mencoret buku temanmu juga. Hahahahahahaha" ia tertawa semakin keras. Tawa Hyunjae mengundang perhatian warga sekolah. Namun ia tak mempedulikannya. Aku merasa malu duduk di sampingnya dan ketika ia tertawa aku perlahan pergi
"Kau tahu ada satu lagii...Aduhh sakit perut aku. Loh kok dia nggak ada sih. Gapapalah Hahahahahhahahahahahaha" Ia kembali tertawa

Ia tampan tapi aneh. Kenapa sih gue gak nemu yang cocok buat dijadiin pacar. Satuu aja gue gak akan maruk kok.
.
.
Bersambung
Next chapter 🔜

3 minutes boyzfriend x THE BOYZ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang