Bila fajar mengetuk pagi
Akankah menuai terang
Alih-alih menyibak perlahan
Bahkan semilir luka belum mengalir pendarLihatlah
Air yang terombang-ambing bersama ikan
Juga rasakan
Angin yang mengusik alis pelan
Jangan sangka
Aku tetap bisa mendengar
Meski gendangku tak bekerja lantang
KAMU SEDANG MEMBACA
Titah
PoetryBukanlah frasa yang terseleksi, mungkin lebih layak jikalau kau sebut sepaket alfabet yang tersaji dalam biji-biji berderet. Tersusun pada ruang dimana pernah mengada untuk terbawa masa Bacalah jika nalurimu mengatakan begitu. Kupersilahkan pengliha...