Jaehyun mendekati ranjang dan mendengar isakan kecil Chaeyeon.
"Chae? Kau tidak apa-apa?
Chaeyeon tidak menanggapi.
"Hey"
"Chaeyeon"
Jaehyun kemudian menyentuh pundak gadis itu. Chaeyeon terkaget kecil melihat Jaehyun.
"Eh?!?!" Chaeyeon membalik badannya sambil buru-buru menghapus air matanya.
"A-apa yang kau lakukan disini?!" kata Chaeyeon yang baru 'tersadar'.
"Apa kau mengigau? Aku yang membawamu kesini, bodoh."
Chaeyeon terdiam menyerap ucapan Jaehyun. Kemudian ia menggeleng-gelengkan kepalanya.
"K- kalau begitu sekarang kau pergi saja, a- aku bisa mengurus diriku sendiri!"
"Hahaha bukannya berterima kasih malah mengusirku. Bagaimana kau mengurus dirimu hm? Kau saja baru sadar sekarang."
"Aku kira aku bersama Yebin... Sudah sana kau pergi nanti ada yang liat!"
"Memangnya kenapa kalau ada yang liat? Aku kan tidak melakukan apa-apa padamu."
"Bukan itu maksudku! Huh yasudah kalau kau tidak mau, aku yang kembali ke kelas"
"Kau masih pusing"
"Aku akan beristirahat di kelas"
"Baiklah baiklah aku yang keluar, dasar keras kepala"
Jaehyun berjalan keluar ruang UKS. Baru kali ini ada gadis yang malah menyuruhnya menjauhinya, selama ini tidak ada yang pernah menolak pertolongan Jaehyun.
Saat meninggalkan Chaeyeon, sebenarnya dia ada sedikit rasa khawatir karena mendapati gadis itu tengah menangis.
"Gadis yang aneh" pikir Jaehyun.
Jaehyun berjalan santai melewati koridor yang sudah lumayan sepi karena beberapa kelas telah memulai pelajaran, sambil memasukkan kedua tangannya pada kantong celananya dan memasang wajah 'cool'nya itu.
Jaehyun memasuki kelasnya yang berisik karena sedang tidak ada guru.
"Bro, bagaimana keadaan Chaeyeon?" tanya Mingyu sahabatnya.
"Tadi dia sudah terlihat baik-baik saja. Bahkan dia mengusirku"
"Hah? Hahaha tumben kau bertemu sama yang seperti ini"
"Ck padahal aku hanya ingin membantunya"
"Namanya juga cewek, terkadang susah dipahami"
"... Tadi dia menangis"
"Apa? Menangis? Kenapa bisa?"
"Ntah. Aku tidak peduli"
"Kau ini! Bagaimana tidak jomblo terus? Kau bahkan tidak bisa memberi perhatian terhadap wanita"
"Tapi faktanya banyak wanita yang ingin bersamaku"
Perkataan Jaehyun benar-benar singkat, padat dan jelas ya hahaha.
~
Chaeyeon sendiri masih berada di ruang UKS, melamun.
Ia membayangkan kejadian-kejadian yang muncul di kepalanya, tepatnya kejadian pada masa lalunya.Chaeyeon memang mempunyai masa lalu yang kurang baik tentang laki-laki makanya selama ini Chaeyeon jarang berkencan, ah bukan jarang. Tidak pernah.
Sepertinya Chaeyeon tidak ingin menceritakan masa lalunya.
Ia buru-buru melupakan yang apa yang ada dipikirannya itu.
Setelah lumayan lama akhirnya merasa baikan Chaeyeon kembali ke kelasnya pada jam istirahat, Yebin sudah meminta izinkan pada guru bahwa Chaeyeon sedang sakit.