kosku memang terkenal angker, tapi aku sendiri tidak pernah mengalami hal yang terlalu aneh. Biasanya hanya suara-suara, tapi malam itu aku benar-benar dibuat takut olehnya. Malam itu aku langsung tidur saat sampai kos dari kantor. Aku sudah tidak mempedulikan sekitar. Aku langsung terlelap.
Namun, tiba-tiba aku merasa ada yang menanggil-manggil namaku dalam jarak yang dekat. Aku kira temanku Sri memanggilku karena butuh bantuan. Namun, aku merasa panggilan itu dari arah tepat di belakangku. Aku membuka mataku, tapi kamarku hening, tidak ada Sri. Aku pun merasa ada hal yang kurang nyaman di punggungku. Aku berusaha tidak mempedulikannya.
Aku mengarahkan tanganku ke belakang untuk meraih guling di sisi lain kasur. Saat kupegang, aku merasa memegang tubuh seseorang. Aku panik, ketakutan, tidak berani menengok. Tanganku seperti terhenti digundukan yang lebih tinggi, saatku raba terasa seperti tangan yang terlipat. Aku mulai panik dan tahu itu apa.
Tidak lama kemudian, aku mendengar namaku dipanggil lagi, dari arah yang sama, belakang. Aku merasa ada sesuatu yang bergerak di kasurku. Semakin mendekat padaku. Aku semakin panik, teriakanku tertahan. Saat dekat, terdengar bisikan, "Tolong, Rini, tolong"... Aku langsung bangun dari kasur dan keluar kamar. Untung saat itu sedang ada pemuda yang nongkrong di depan kosku. Aku terengah-engah dan menangkan diri. Malam itu aku numpang tidur di kamar Sri.