Anak Bulan by LyviLia
Diambil dari lagu berjudul "Hijo De La Luna"Orang-orang tak mengetahui, sebuah legenda dari bulan yang berbinar di langit. Sebuah kisah cinta yang berakhir tragis. Legenda si anak bulan.
Malam hari, bulan bersinar dengan gagahnya. Bulat sempurna seperti sebuah bola. Cahayanya memiliki kekuatan yang tiada gantinya. Menjadi satu-satunya terang di antara kelamnya langit malam.
Seorang wanita berkulit gelap menangis sepanjang malam di puncak bukit, memohon kepada bulan. Ia memohon agar bulan dapat mempersatukannya dengan seorang pria pujaan hatinya. Wanita itu terus memelas agar bulan dapat memberikannya seorang jodoh.
"Bulan, tolong aku. Izinkan aku menjalin cinta dengan seorang pria," ujar wanita itu dengan tersedu-sedu.
"Baiklah," jawab bulan. "Aku akan mengabulkan permohonanmu. Dengan syarat, kau harus menyerahkan anak pertamamu padaku."
Wanita itu menyetujuinya. Lantas bulan berpikir, mana mungkin wanita itu akan menyayangi anaknya? Ibu yang baik tidak akan rela menukar anaknya untuk apapun.
Dan dengan kekuatan bulan, wanita itu menikahi seorang pria berkulit gelap dari kota lain. Mereka berdua hidup berdua dan menjalani kehidupan dengan penuh cinta. Kekuatan cinta mereka tak dapat diragukan.
Hingga suatu malam, akhirnya wanita itu melahirkan seorang anak. Anak lelaki dengan kulit seputih salju dan bermata abu-abu. Anak albino.
Dengan penuh rasa takut dan bingung, wanita itu menunjukkan anaknya pada suaminya. Suaminya marah dan murka. Mereka adalah sepasang kekasih yang berkulit gelap, bagaimana mungkin bisa memiliki anak berkulit putih?
"Kau selingkuh!" Pria itu berpikir bahwa istrinya telah mengkhianatinya dan berselingkuh dengan pria berkulit putih.
"Tidak! Ini anak kita," jawab sang wanita dengan terbata-bata. Ia pun tak mampu menjelaskan mengapa anaknya berkulit putih.
"Aku berkulit gelap dan kau pun begitu. Tidak mungkin bisa memiliki anak berkulit putih! Ini pasti anak dari pria lain! Kau pasti berselingkuh dengan pria berkulit putih!" Pria itu menatap tajam ke arah istrinya.
Kemudian pria itu menusuk istrinya dengan pisau yang ada di genggaman tangannya. Mata hatinya telah tertutup dan ia memandang sebelah mata. Dengan hati yang hancur, pria itu meninggalkan anaknya di puncak bukit, di mana bulan sedang bersinar dengan terang.
Semuanya sesuai seperti keinginan bulan. Bulan ingin menjadi seorang ibu. Namun bulan tak dapat menemukan siapapun yang dapat menjadikannya sebagai seorang istri.
Akhirnya bulan mengambil anak itu. Ketika anak itu bahagia, bulan akan bulat sempurna. Tetapi ketika anak itu menangis, bulan akan berbentuk sabit agar anak itu dapat duduk dan bermain-main di sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Songfiction : Mitos
Short StoryKali ini, penulis kami menarasikan lagu-lagu dengan kisah mitos dibaliknya yang mungkin sering kalian dendangkan. Selamat menikmati. Cover indah dari @Ariski