Chap 22

7.4K 629 53
                                    


" I Got You, Baekhyunnie "


BRAK

Sehun mendobrak pintu apartemen Chanyeol dengan sekali tendangan dan tentunya memakai kekuatan penuh.

Padahal pintunya keras dan dibukanya harus pakai password, mungkin Sehun emosi jadi ia tidak memikirkan seberapa keras itu pintu.

"Sehunnie?" Sapa Chanyeol sambil mengerutkan dahinya bingung.

"Bagus ya kau bersenang-senang sama jalang ini" Sehun menunjukan smirk diwajahnya.

Chanyeol semakin tidak mengerti kenapa Sehun mendobrak pintu nya dan memanggil Irene jalang. "Apa yang kau maksud hun?" Tanya Chanyeol.

"Kau membelanya? Haha terima ini brengsek!"

BUGH BUGH BUGH

Sehun memukul membabi buta Chanyeol, ia tidak habis pikir dengan sahabatnya itu. Cuma karena 1 orang dampaknya ke4 orang sekaligus.

Chanyeol hendak membalas tapi tidak bisa karena kedua tangannya sudah dipegang oleh Sehun.

Kini Chanyeol tengkurap dan Sehun duduk diatas punggung Chanyeol.

Irene sekarang sedang menangis melihat Chanyeol yang kesakitan, ia mencoba untuk mendorong Tubuh Sehun tapi sayang badan Sehun besar dan kuat menahan dorongan Irene.

Irene mencari alat untuk memukul Sehun. Tiba-tiba mata irene menangkap tongkat baseball, ia mengambil tongkat itu dan memukul punggung Sehun dengan keras.

"Argh!" Teriak Sehun lalu ia jatuh pingsan disamping tubuh Chanyeol.

Chanyeol lega akhirnya ia bebas tapi ia juga merasa sedih melihat Sehun pingsan.

"Apa yang kau lakukan bodoh?!" Teriak Chanyeol didepan wajah Irene.

"Aku.. Aku hanya bantu kamu" Kata Irene bergetar dan menjatuhkan pemukulnya.

Chanyeol langsung menghampiri Sehun dan melihat darah yang keluar dari mulut Sehun.

Chanyeol langsung panik dan membawa tubuh Sehun ketas sofa.

"Hun sadarlah hiks" Chanyeol menangis sambil menepuk pipi Sehun.

Ia tidak kuat melihat sahabatnya yang sudah dianggap adiknya itu terluka seperti ini.

Chanyeol tidak apa-apa jika ia dipukuli sampai mati ditangan Sehun tapi ia tidak mau melihat Sehun seperti ini.

"Jangan seperti ini hiks Pukul aku lagi hun kumohon hiks agar kau bangun hiks pukul hiks" Chanyeol menangis terisak sambil memeluk tubuh Sehun.

"Angkat tangan!" Teriak salah satu polisi sambil menodongkan Pistol kearah Irene.

Irene mengangkat kedua tangannya keudara. Salah satu polisi itu menghampiri Chanyeol dan Sehun.

"Ada apa dengannya?" Tanya polisi itu ke Chanyeol.

"Dia yang memukul temanku" Kata Chanyeol menunjuk Irene.

"Hei chan kau jangan berbohong!" Kata Irene berteriak.

"Jelaskan ini dikantor polisi, kalian ikut kami" Kata kepala polisi ke irene dan Chanyeol.

Sehun sudah dibawa ambulance ke rumah sakit sedangkan Chanren sudah dibawa ke kantor polisi.

At kantor polisi
Akhirnya irene mengaku bahwa ia memukul Sehun dan Chanyeol disini adalah saksi mata. Lalu Salah satu polisi memanggil kris.

"Apa benar nona bae irene ini satu kelompok denganmu dalam penculikan tuan Baekhyun dan Tuan Luhan?" Tanya kepala polisi.

"Ya benar" Kata Kris singkat

I Got You, Baekhyunnie (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang