Sepucuk Rasa

22 3 0
                                    

*****

Berbicara tentang cinta...

Terkadang ada saja hal-hal yang tidak bisa menyatakannya dengan pasti.

Perasaan, satu hal yang mungkin bagi setiap orang lumrah telah memilikinya jauh sebelum akhirnya tumbuh menjadi cinta.

Tapi, Apakah cinta selalu tumbuh pada tempat yang tepat?

Who knows about it?

Cinta hanya sebuah hasil karya yang kreatif, yang tercipta alami, tumbuh dan tinggal pada tempat yang sama sekali tidak pernah kita tebak.

Cinta itu sesuatu yang abstrak—yang bisa dirasakan dengan berbagai efek untuk setiap penderitanya. Ah rasanya penderita terlalu kejam, mungkin bisa dibilang penikmatnya.

Begitu cinta dan dengan beribu alasan alasan lainnya.

Aku menceritakan cinta..

Bukan, bukan karena aku mengenal cinta dengan baik.

Bukan karena aku telah memahaminya terlalu lama.

Bukan karena pengalamanku lebih dan paham seperti apa wujud cinta.

Aku hanya sekadar percaya, bahwa cinta itu ada—dimanapun pada waktu yang tidak tepat.

Satu hal lagi tentang cinta.

Terkadang cinta itu memang sulit untuk ditemukan. Antara ada atau tidak, itu tidak pernah bisa diprediksikan.

Yang menyaktikan lagi, kita perlu seseorang untuk bisa membuktikan keberadaannya.

Sekarang, bukan tentang apakah cinta itu akan bertahan selamanya atau tidak.

Yang terjadi terkadang kita terlalu mudah melupakan perasaan mula yang tercipta dengan sederhana.

Tidak heran, perasaan terkadang tumbuh dari keakraban, mungkin saling sapa, sering bertemu, selalu terbuka, saling berbagi atau kemungkinan lainnya kita saling rindu. Bukankah itu sebuah tanda mulanya tumbuh sesuatu yang kita namakan cinta?

Apa aku sendiri sudah bilang kalau cinta itu juga datang dan pergi tanpa kita sadari ?

Dia datang, karena kita punya hati yang telah merasakan keberadaannya. Sederhananya, kita khawatir dengan seseorang dan malah merindukannya ketika pergi apalagi bersama orang lain. Itu kerja sederhana dari hati.

Dia pergi, karena kita yang terkadang kurang mahir memastikan keberadaaannya.

Dan terakhir percayalah! Love Is Real In You

Seseorang yang tahu, singgah atau mungkin pernah bersama cintanya pasti tahu bahwa cinta itu sulit, menyakitkan dan tentu pedih.

Dari sekian banyak dampak yang biasa kita rasakan, tahukah kamu bahwa hanya cinta yang mampu membuat kita tersenyum tanpa perlu alasan apapun. Bukan gila. Ini masih termasuk 'senyum-senyum-sendiri' yang dapat ditolerir.

Disini..

Aku bukan orang yang memahami cinta. Beruntung, aku sedang menikmatinya dan berani membagi kisahnya.

Aku seadang berada dalam proses kreatif yang kudoakan akan tumbuh menjadi cinta.

Oh ya..

Aku juga bersabar dan percaya bahwa

LOVE IS WAITTING FOR ME FOREVER

******

******

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 25, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Sepucuk Rasa  [ONESHOOT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang