Infinity

2.5K 127 1
                                    


Menceritakan kisah cinta yang rumit-- ah tidak, bukan rumit hanya saja terlalu tidak beraturan. Di mana seorang Caramel menyuruh Arga menyayangi orang yang ia benci.

Arga menyayangi Caramel, hanya itu yang dia tahu!

Tidak ada yang lain.

Melupakan tak semudah mencintai, butuh bertahun-tahun untuk melupakan sebuah cinta. Hanya saja, Caramel rela jika dirinya harus patah demi melihat sahabatnya bahagia. Ia rela.

Hanya saja Arga tetaplah Arga, pria itu tidak bodoh menuruti permintaan kekasihnya yang memintanya untuk tidak membenci seseorang yang tidak lain adalah sahabatnya.

Kalau sudah tahu melupakan tidak semudah mencintai, jangan paksa aku melupakan kamu. Dan jangan paksa aku buat suka sama orang yang sudah aku benci.

-Arga

___o0o___

"Kamu tahu? Menghitung kadar cinta tidak semudah menghitung biji-bijian, kamu nggak bisa memberitahu aku seberapa besar dan sayangnya kamu sama aku."

"Caramel dengar! Rasa cinta aku ke kamu enggak akan pernah bisa dihitung, ingat itu baik-baik."

"Dia sayang sama kamu, tapi-"

"Aku enggak pernah peduli sama semua itu, Ra. Kamu harus tahu satu hal, aku nggak akan pernah bisa kehilangan kamu. Apa pun alasannya."

"Rahasiakan hubungan kita ya?" ujar Caramel setengah memohon.

Cowok itu menatap wajah Caramel dan menghela napas berat. "Ya sudah, kalau itu mau kamu. Ingat satu hal, jangan pernah ngadu ke aku kalau salah satu sahabat yang kamu banggain ini mengecewakan kamu suatu saat nanti."

***

Hay! Story aku yang entah keberapa, aku labil? Sangat. Cerita yang satu belum selesai, eh satu lagi publish. Entah lah, apa yang membuat aku seperti ini...

InfinityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang