Setiap Rasa Dalam Kehidupan

311 61 0
                                    

Hidup adalah sebuah rasa penuh makna yang patut kita syukuri. Segala sesuatu yang telah tercipta yang harus kita nikmati tanpa lupa akan sang pencipta.

Hidup adalah keharusan untuk menjadi sabar dan kuat. Menjalani lika-liku dan segala alur kehidupan untuk menjadikan kita pribadi yang kebal akan tantangan dan sabar atas segala sesuatunya.

Dalam kehidupan kita akan di hadapkan dengan begitu banyak pilihan, dimana kita harus memilih salah satunya untuk mencapai suatu tujuan. Jika kita mundur berarti kita menyerah akan hal yang kita pilih.

Begitupun dengan kehidupan akan ada kalanya kita berada pada suatu fase titik terendah, fase dimana bisa membuat kita bisa menyerah akan impian yang telah kita tetapkan sebelumnya.

Hidup juga tidak luput akan kenangan masalalu yang mungkin sangat menyakitkan, masalalu yang begitu pahit, membuat dada sesak dan menyeruak.

Seperti halnya ketidak harmonisan dalam rumah tangga dan kurangnya perhatian orang tua kepada seorang anak.
Seberapa besar hal itu berdampak pada anak? Tentu akan sangat besar dan bisa mempengaruhi pertumbuhan seorang anak.

Dalam kehidupan pernikahan, beda pendapat dengan pasangan adalah hal yang biasa. Namun, jangan sampai anak menyaksikan pertengkaran tersebut karena dampak buruk yang nantinya akan terjadi tidak bisa dihindari.

Keributan, pertengkaran, kekerasan dalam rumah tangga juga bisa mempengaruhi psikis seorang anak. Anak akan mengalami setres dan cenderung bertingkah semaunya. Hal itu juga berdampak pada mental anak ketika dewasa nanti.

Setiap detail pertengkaran akan sangat jelas tersimpan di memori dan teringat sampai usia dewasa. Anak-anak mungkin juga bisa merangkap menjadi pemberontak demi mendapatkan perhatian dari orang tua.

******

Ada banyak fase yang harus dilalui ketika tumbuh di lingkungan keluarga tidak utuh.

Ada kalanya logika harus mengalahkan ego di saat keadaan terasa rumit.

Di saat masalah berdatangan, di saat tidak ada sandaran, di saat tubuh menolak senyum, dan saat hati di penuhi luka. Tetaplah sabar dan tabahkan hati, karena apa yang kita alami dan kita lalui tidak luput akan campur tangan sang pencipta.

Jangan khawatir dengan keadaan yang membuatmu jatuh, tentang luka yang menoreh di hatimu. Semua itu berhak kau syukuri. Ketika kau melalui banyak hal seorang diri, maka kau akan menjadi pribadi yang lebih mandiri.

Menyerah hanya untuk orang-orang yang lemah, maka jadilah pribadi yang tangguh. Memang tidak mudah, tapi menyerah bukanlah suatu pilihan. Mengeluh saja, tidak ada yang salah dengan mengeluh. Jika itu membuatmu merasa lega, bebanmu terasa ringa. Maka lalukanlah.

Karena manusia tidak ada yang benar-benar kuat. Setangguh apapun dia, ya hidup memanglah seperti ini. Tidak hanya kebahagiaan yang ada di dalamnya, pasti akan ada beberapa luka yang tersurat di dalamnya. Entah itu luka ringan ataupun menganga.

Kamu tidak boleh membandingkan hidupmu dengan hidup orang lain, karena garis takdir kehidupan masing-masing orang itu berbeda.

Jika ada yang hidupnya mulus-mulus saja, itu bukan berarti mereka lebih baik, atau lebih sukses darimu. Karena sejatinya kita pantas mendapatkan itu semua.

Menolak PatahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang