Ketos Ngeselin ; [BangChan]

7/ Sad

Author POV

Selama jam pelajaran Sejeong sama sekali tidak fokus memperhatikan pelajaran dan itu tak luput dari penglihatan Somi.

Kriinggg

Bunyi bel tanda pulang sekolah berbunyi,Mr. Namjoon mengucapkan kata-kata terakhirnya kemudian keluar.

Somi melihat kesebelahnya,kearah Sejeong. Dia masih menenggelamkan kepalanya dalam lipatan. Somi menghela nafasnya. Kemudian ketika ia berniat menepuk pundak sahabatnya itu seseorang muncul dibalik pintun.

"Chan" lirih Somi.

Dan lirihan itu didengar oleh telinga Sejeong. Ia segera mengangkat kepalanya dan melihat kearah cowok yang sudah memakai jaket hitamnya itu. Wajahnya masih sama,datar.

Sejeong segera mengemasi buku-bukunya dan berjalan kearah Chan.

"Ayo" ucapnya sambil mendahului Chan. Kemudian Chan berjalan dibelakang Sejeong.

Somi yang sedari melihat itu,hanya memasang wajah cengo.

Itu tadi mereka mau pulang bareng ceritanya batinnya bertanya-tanya.

--

Hening.

Itulah keadaan Sejeong dan Chan saat ini diatas motor. Sejeong dengan fikirannya tentang Hyunjin. Dan Chan yang sedang fokus dengan jalanan.

Kemudian motor ninja hitam itu menepi didepan TPU. Sejeong turun dan menaruh helmnya. Ia menatap datar makam-makam itu. Ia menoleh kearah Chan. Chan kemudian berjalan didepan Sejeong. Sejeong mengikuti dibelakang.

Sejeong menahan rasa perih saat ia benar-benar masuk kedalam TPU ini. Ia menutup matanya kemudian membukanya. Ia berjalan mendekat kearah tempat Chan berhenti. Ia melihat nisan makam.

Hwang Hyunjin
01/12/17

Deg

Sesak.

Perih.

Sejeong menatap naas nisan didepannya,kakinya melemas. Ia akan terjatuh namun disanggah oleh Chan. Ia dengan sigap menangkap tubuh lemah Sejeong.

Tes

Air mata Sejeong,tak dapat ditahan.

"Hiks,hiks hyun-jin" lirihnya,ia menyentuh nisan Hyunjin

"Hiks kenapa?hiks-dower,hiks,lo-pergi-hiks" lirih Sejeong

Chan hanya diam dan masih memegang pundak Sejeong.

Kemudian hening.

Mereka larut dalam fikiran masing-masing.

Chan dengan fikirannya tentang pesan Hyunjin kepadanya.

Sejeong dengan fikirannya tentang kenangaannya bersama Hyunjin.

Kemudian tanpa mereka sadar awan berubah menjadi mendung. Seakan mewakili perasaan abu-abu Sejeong.

Tes

Tes

Air hujan mulai turun. Chan menengadakan kepalanya. Sejeong masih bertahan pada posisinya,jongkok disamping makan Hyunjin.