Chapter VI Present [Last]

219 15 0
                                    


Sementara mereka berjalan mereka melewati gymnasium sekolah disana ada banyak sekali senpai senpai yang sedang latihan basket dan tentu saja semua anggota kiseki no sedai sedang latihan juga.Mata (Y/N) tertuju kepada akashi yang sedang latihan

Miyuki mendekati wajah
(Y/N)"aduh ada yang kangen lagi ini...iya kan yuna?"

"b-benar sekali desu..."

Tiba tiba seorang pemuda tak dikenal datang sambil membawa sebuah kertas dan memberikannya kepada (Y/N)

Pemuda itu memberikan kertasnya kepada (Y/N)
"a-ano...kau pasti (Y/N) kan?"

(Y/N) menatap pemuda tersebut dengan wajah yang datar "hai'.desu"

Wajah pemuda tersebut terlihat malu malu dia memberikan kertas yang di bawa tadi
"i-ini!...kumohon jawablah..kumohon...aku kutunggu jawabanmu malam ini..."

pemuda tersebut membungkuk dengan sopan dihadapan (Y/N) dan semua orang yang berada di dalam gymnasium kaget melihat kejadian tersebut tak terkecuali akashi

(Y/N) menjawab dengan nada yang datar"hai'.desu"

Pemuda itu langsung masuk kembali ke gymnasium

Miyuki sedikit menyeggol bahu (Y/N)"Nee nee! (Y/N )Dia baik juga,genteng,pemain basket juga!...tapi dia terlambat 1 langkah"

"maksudmu?"(Y/N) sedikit mengangkay setengah alisnya karena kebingungan

"K-kau kan sudah jatuh hati dengan akashi!"Yuna berteriak hingga mungkin terdengar sampai ke dalam gymnasium

Blush!

"t-t-tidak mungkin desu!..."(Y/N) berlari menjauh dari gym dan meninggalkan sahabatnya (Y/N) sudah terlalu malu mendengar perkataan yuna tadi sementara berlari wajah (Y/N) sudah merah padam

Sementara (Y/N) berlari tanpa tujuan (Y/N) meremas dadanya dnegan kuat sambil berpikir di dalam batinnya"nanda?! Desu! Apa yang terjadi dengan diriku?!,H-hati ini tidak tahan lagi!,k-k-kenapa ?!...Perasan apa ini?!"batin (Y/N) tidak berhenti berpikir wajahnya semakin panas dalam suhu dingin tersebut

Bruagh! (Y/N) jatuh di tengah tengah taman bunga sekolah

"b-b-bodoh amat! Jika ada orang yang memperhatikanku seperti ini!"(Y/N) berkata kata di dalam salju yang menutupi wajahnya

"Ano? Doijoubu desu
(Y/N)?"kuroko datang dan menatap (Y/N) yang berada di bawahnya

(Y/N) langsung berdiri"h-hai'. Aku baik baik saja desu...nee kuroko-kun..bisa kita bicara sebentar tidak?"

"Hai'. Kita duduk di kursi taman saja"

(Y/N) langsung pergi ke inti obrolan tersebut tanpa basa basi sama sekali"nee kuroko-kun...apa yang harus aku lakukan??"mata (Y/N) mulai berkaca kaca

Kuroko menatap (Y/N) dengan wajah kebingungan"Are? Ada apa (Y/N)?"

Mata (Y/N) masih penuh dengan air mata yang berlinangan"a-aku suka sama akashi...demo...barusan ada senpai yang memberikanku surat ini.."(Y/N) memberikan surat tadi kepada kuroko untuk dia baca

"Souka...saranku untuk (Y/N) adalah pilihlah seseorang yang
(Y/N) rasa bahwa (Y/N) merasa nyaman di dekatnya"

"Aku tahu itu aku nyaman dengan sei-kun!"(Y/N) berteriak tanpa memikirkan orang yang berada disekitarnya

"Jadi apa masalahmu kalau begitu?"

(Y/N) menarik nafas yang dalam"begini...aku bukannya suka pada senpai itu tapi aku tidak tega untu menolaknya desu..."

"benar juga...begini saja kau tolak saja dia"

"Aku kasihan padanya kur-"

"lalu kau katakan saja kau sudah punya orang yang kau sukai pasti senpai itu akan mengerti kok"

Forgotten Past [Akashi X Reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang