In Junior High School

Bab 7 A Rangga dan Riska

Pas istirahat...

"Ted gue boleh curhat gak sama lo?"
"Boleh..... Kenapa?"
"A Rangga deketin cewek lain..."
"Masa sih?.... Kapan?."
"Kemarin..... Pas gue mau pulang, a Rangga pulbar sama cewek lain..... Terus mereka naik angkot bareng lagi. Padahal a Rangga janji gak bakalan deket sama cewek lain, tapi.... Tapi... Tapi.... Bwaaaahahaha*"
(* menangis di dalam hati)
"Mungkin a Rangga pulang sama adiknya atau sodaranya.."
"Masasih.... Tapi kok a Rangga gak ngechat aku waktu tadi malem..... Tapi cuman di read aja.. Bwaaaahahahaha*"
(* nangis di dalam hati lagi)
"Udah ngomong langsung belom ke a Rangga nya?"
"Belom sih..... Haaaahhhh gimana nih?"
"Coba nanti gue nanya ke a Rangga.."
"Uhhhh maacih Tedi temen gue.."

Pas mau ke taman,

"Tedi...."
"Asstagfirullah..... A Rangga.."
"Kamu Tedi kan temenya Riaka kelas 7.B?"
"Iya... Kenapa?"
"Aa boleh minta tolong gak?"
"Tentang Riska ya?"
"Kok tau sih...."
"Riska udah curhat sama Tedi tadi tentang aa pulbar sama cewek lain.."
"Kemarin tuh aa pulbar sama adik aa... Nih fotonya."
"Owhhhh.."
"Tolong kasih ini ke Riska ya.... Please."
"Kenapa aa gak ngasih langsung ke Riska?"
"Aa ada urusan OSIS nih.. Maaf ya."
"Ok a...."
"Sip... Makasih ya."

Gue pun langsung nyari Riska. Pas ngasih barang titipan a Rangga ke Riska, Riska....

"Apah!!!.."
"Memang apa sih?"
"Surat yang beratas namakan adiknya a Rangga."
"Tapi kenapa di titipin ke kamu sih?"
"Katanya ada urusan OSIS."
"Gak mungkin.... Ini pasti boong... Lo bisa kan nganter gue ke a Rangga nanti pas pulang?"
"Bisa aja..."
"Ok... Kita bakal labrak mereka."
"Tapi....."

Gue dan Riska menunggu jam pulang.
Pas jam pulang, ternyata a Rangga pulbar lagi sama cewek misterius itu...
Riska langsung labrak a Rangga.

"A Rangga!!!...."
"Riska.."

Cewek misterius itu langsung ngejauh dari a Rangga dan ngedeketin gue sambil nonton drama a Rangga dan Riska.

"Itu siapa a?..."
"Itu adik aa."
"Masa sih?"

Cewek misterius itu pun langsung ngejawaba pertanyaan Riska..

"Iya... Saya adiknya a Rangga."
"Terus kenapa aa gak bilang kalo itu adik aa sih?"
"Kemarin tuh aa mau ngasis tau kamu cuman kuota aa abis, pulsa juga abis makanya gak bisa ngomong dan bales chat kamu yang kemari."
"Yakin gitu?..."
"Iya Riska."
"Ya udah maafin Riska ya udah salah paham ke aa."
"Iya... Aa juga minta maaf gak ngomong ke kamu."

"Uhhh so sweet ya..."
"Iya..."

Amanat
Bila kamu melihat pacar kamu pulbar sama cewek atau cowok lain, janganlah kamu salah sangka dulu. Selidikilah dahulu sebelum bertintdak.
Asik...