"Taehyung, maafin aku. Aku kan ngga tau kalo itu punya temen kamuuuuu, lagipula kan aku ngga sengaja. Maaf."
Suara rengekan terdengar di seluruh penjuru apartemen milik Taehyung. Siapa lagi kalau bukan rengekan dari Jungkook-Jeon Jungkook, kekasihnya?
"Maaf Jeon, kali ini aku ngga bisa maafin kamu. Kamu kira segampang itu aku maafin kamu? Kamu kira ngga susah bikinnya?"
Tolong bayangin, tugas punya temen lo yang udah jadi, udah di print, tinggal dikumpulin tiba-tiba ngga sengaja ketumpahan kopi sama pacar lo sendiri dan tolong garis bawahi, dikumpulin besok.
"Aku ketikin ulang deh, aku print-in juga, yang penting kamu maafin aku dulu, Tae,"
Matanya yang bulat itu udah merah, dan ngga berani natap pacarnya, takut kalo pacarnya marah.
"Ngga perlu, Jeon. Aku yang bakal ngerjain ulang semuanya. Mendingan kamu pulang dulu sekarang, aku mau kerjain dulu tugasku. Kamu boleh kesini lagi nanti, tapi malam. Okay?"
Jungkook natap muka Taehyung, sedikit ragu sama keputusan pacarnya.
"Tapi-nanti kamu ngeprintnya gimana? Ini kan udah sore, kamu ngga mungkin ngerjain cuma 2-3 jam,"
Taehyung senyum, sedikit ngelus rambut pacarnya yang duduk di sebelahnya.
"Ngga apa, aku bisa print besok pagi. Biar ngga ketinggalan juga. Sekarang mendingan kamu pulang, kamu istirahat, nanti malam kamu boleh balik lagi, okay?"
Jungkook cuma ngangguk kecil.
"Maaf aku ngga bisa nganter kamu, waktuku ngga banyak buat ngerjain ini,"
"Ngga apa, aku bisa pulang sendiri kok,"
"Hati-hati ya! Aku emang marah sama kamu, tapi bukan berarti aku ngga peduli sama kamu,"
Jungkook senyum, dan langsung meluk leher pacarnya.
"Hum! Aku bakal hati-hati kok!"
"Yaudah, ayo aku anter sampe kamu naik taksi,"
"Ayo!"
☁🌈☁
Jungkook udah pulang dan tinggal lah Taehyung yang entah udah berapa kali ngacak rambutnya.
Frustasi.
Iya, dia frustasi sama tugas punya temennya. Padahal dia minjem buat nyalin, eh malah harus bikin ulang.
Yaudah lah ya, terima nasib aja.
Sebenernya sih gampang aja, tinggal liat catatannya. Cuma, pasti nanti ditanya-tanya, dan mungkin aja Taehyung bakal bingung buat jawabnya.
Matanya ngelirik jam di laptopnya, sontak matanya membulat.
Ini udah jam delapan malam, dan tugasnya belum selesai. Oh Tuhan, berilah kekuatan terhadap Kim Taehyung.
"Kayanya gue harus begadang buat malam ini. Iya, gue harus begadang!"
Baru mau mulai ngetik lagi, tiba-tiba ada yang masuk ke dalam apartemennya.
'ah, mungkin Jungkook.' -batinnya.
"Tae, maafin aku, ya?"
Kata orang itu seraya duduk di samping Taehyung. Harum parfum khas wanita menyeruak di hidung Taehyung.
'ngga, ini bukan parfum yang biasa Jungkook pake,' -batinnya, lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
[3] Oneshot or Twoshot
Historia CortaTop; tae, jimin, namjoon, hoseok Bot; kook, yoongi, jin. FREE REQUEST~! Start; 07/18 Finish; ?? ©mochijungs, 2018.