LITTLE BIT WARNING ⚠⚠⚠⚠⚠Jiyeon menghela nafas lelah setelah seharian belajar dengan ahjumma Kang. Kini dia sedang berleha-leha di ruang keluarga setelah makan malam.
"Oh kau sudah pulang," ujar Jiyeon melihat Sehun masuk ke ruang keluarga.
"Maaf pulang telat, kau sudah makan?" Tanya Sehun.
"I already eat my dinner 30 minute a go, sorry," ucap Jiyeon."That okay and by the why more practice for youre english," ucap Sehun.
"Yes Jasper," ucap Jiyeon.
Sehun mengacak rambut Jiyeon tersenyum berlalu menuju kamarnya. "Rambutku," ucap Jiyeon.Jasper pasti ahjumma Kang yang memberi tahu nama asingku pemberian dari ibu. Batin Sehun sebelum masuk ke kamarnya.
"Kau sudah makannya?" Tanya Jiyeon ketika melihat Sehun duduk di sampingnya.
"Sudah," ucap Sehun menengok ke arah Jiyeon, akan tetapi arah pandangan Jiyeon ke televisi.
"Jiyeon." Ucapan Sehun membuat Jiyeon melihat ke arah pria tersebut. "Apa?" Tanya Jiyeon
"Panggil aku dengan nama Jasper," ucap Sehun.
"Jasper," ucap Jiyeon.
"Lagi," ucap Sehun sambil menggeser posisi duduknya sehingga posisi Jiyeon terhimpit antara pinggiran sofa dan Sehun.
"Jasp,hmmpph." Material basah milik Sehun mengunci milik Jiyeon.
Sehun terus saja meminta akses pada ranum merahnya bibir Jiyeon. Jiyeon masih saja menutup bibirnya mau tidak mau Sehun mencubit pinggang wanita tersebut, sehingga mulut Jiyeon terbuka dan Sehun tidak menyia-nyiakan kesempatan tersebut melumat bibir Jiyeon.
Diantara aksi tersebut Jiyeon memanggil nama Jasper. Sehun tersenyum mendengarnya dan semakin bersemangat mengangkat tubuh Jiyeon ke kamarnya.
Sehun membaringkan tubuh Jiyeon di tempat tidur berukuran king size. "Be my first night Park Jiyeon," ucap Sehun.
"Apa malam pertamamu?" Tanya Jiyeon.
"Aku belum pernah melakukan dengan wanita manapun," ucap Sehun.
"Kau serius, Sehun?" Tanya Jiyeon tidak percaya karena pria seperti Sehun seharusnya sudah pernah melakukannya.
"Iya aku serius selama di London terlalu sibuk bekerja, tidak pernah berpikir tentang wanita, tapi ketika bertemu denganmu perasaanku berdesir amat kuat," ucap Sehun menatap Jiyeon berada dibawah kungkungannya.
"Sehun kau tahukan pekerjaanku apa?" Tanya Jiyeon.
"Tentu saja, tapi aku tidak peduli," ucap Sehun.
"Sehun," ucap Jiyeon sambil menyentuh lekuk wajah Sehun.
"I will satisfy you, Miss Park," ucap Sehun kemudian mencium Jiyeon.
Tindakan pria keturunan Korea Inggris terhadap Jiyeon amat sangat memuaskan, meskipun ini kali pertamanya dia melakukannya.
Pagi harinya Sehun terbangun Jiyeon sudah tidak ada sisinya, tetapi dia menuliskan pesan Thank you for last night. Sehun tersenyum kemudian menggunakan celananya menuju kamar mandi.
"Pagi tuan muda," ucap kepala pelayan Han sedang menyiapkan sarapan.
"Pagi, Jiyeon dimana?" Tanya Sehun,
"Sedang berada dikamarnya, mau saya panggilkan tuan muda?" Tanya kepala pelayan Han,
"Tidak usah biar aku saja," ucap Sehun mengayunkan langkahnya ke kamar si malam pertamanya.
"Jiyeon," ucap Sehun sambil mengetuk pintu.
"Masuk saja," ucap Jiyeon sedang mematut dirinya di cermin.
"Miss Park," ucap Sehun sambil memeluk Jiyeon.
"Mr. Jasper Oh," ucap Jiyeon.
Sehun mengecup pipi Jiyeon kemudian turun ke leher, kemudian membuka dua kancing kemeja Jiyeon mengekspos collarbone sang wanita dan melakukan tindakan yang sama.
Tingkah aksi Sehun pagi hari berujung dengan melanjutkan tindakah mereka semalam. Beruntung hari itu adalah akhir pekan jadi mereka leluasa melakukannya di kamar Jiyeon.TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Personal Assistant (OSHXPJY) Completed ✔
FanfictionCover by @GENIUS_LAB Ini bukanlah mimpi ketika seseorang menghampirimu menawarkan pekerjaan yang lebih layak dibanding pekerjaan yang sekarang begitu mengenaskan. Disclaimer : Semua cast disini adalah milik Tuhan YME, saya hanya meminjamkannya, sert...