SEOUL - Love Story

Chapt 6 [White roses]

Hanya tersisa riki dan gevan dirooftop yang saling bertatapan sinis, namun riki lebih memilih pergi menyusul rena dari pada membuang waktunya hanya untuk berkelahi dengan orang yang sudah tidak dianggapnya sebagai teman lagi

---

Rena sedang sibuk dengan persiapan tesnya yang akan diadakan lusa, riki yang menyaksikan kejadia tersebut hanya menarik nafas panjang karna melihat rena yang masih semangat mengikuti tes. Karna tidak mau menggangu, riki memilih ke lapangan futsal untuk menghilangkan strees nya.

Disini lain riki sedang berada di lapangan futsal sekolah

"Ada apa sebenarnya yang terjadi di rooftop tadi?"

"Gue udah buat salah apa sampai rena kesel sama gue?"

"Perasaan sebelum gue dihukum tadi baik baik aja"

"Ini pasti gara gara gevan"
Gerutu riki sambil menendang nendang bolanya kesal

"Gevan si berengsek itu, yaa dia yang sudah menghasut rena" kesal riki sambil menendang bolanya kasar dan mengenai seorang cewe yang sedang lewat

"Aduh" cewe tersebut jatuh dan pingsan karna tendangan riki yang kuat

Riki kaget, terus dia ngehampirin cewe yang udah tergeletak lemah, dan yang lebih mengejutkannya lagi cewe itu adalah sandra mantan kekasinya waktu di bandung, sebelumnya riki ga tau kalo sandar jadi murid baru disekolahnya

"Sandra?"

"Sandra bangun" sabil menggoyang goyang badan sandra dan ga mendapat respon. Riki langsung mengangkat sandra menuju UKS

"Woyyy tolongin gue" teriak riki ke petugas UKS

"Dia kenapa?" Tanya petugas sambil membawa sandra ke atas kasur

"Ga usah banyak bacot lu, tolongin anak orang dulu tuh" kesal riki karna petugasnya lemot teru banyak tanya *udah cem calon mertua aja ya banyak tanya:v

Riki duduk dikursi tunggu sambil mengacak ngacak rambutnya frustasi

'Kalo anak orang amnesia gimana? Kalo anak orang mati gimana? Ga mau gue hidup dipenjara' racau riki dalam hati dengan pertanyaan konyolnya

Ga lama petugas datang
"Ka kaka.. itu pasiennya udah sadar" petugas UKS itu mencoba menyadarkan riki dari lamunannya

"Hahhh? udah sadar" riki langsung bergegas masuk. Telihat sandra yang masih tergeletak lemah diatas kasur

"Riki" panggil sandra dengan suara serak khas orang sakit

"Iya sandra, lu gapapa kan?" tanya riki khawatir sambil mengusap lembut rambut sandra

'Tidak riki, tidak. Lu ga boleh suka sama sandra, lu udah punya pacar' racau riki dalam hati sambil memandang sandra yang tergelai lemah

"Aku gapapa rik, kamu juga gapapa kan? Aku kangen, aku pindah kesini buat kamu, aku ga bisa jauh dari kamu hikss hikss" sandra langsung memeluk riki dan menenggelamkan kepalanya di dada riki

Degg degg

'Gua kenapa, apa ini yang namanya cinta yang dulu mati dan tumbuh kembali?' Pikir riki yang masih membeku dan tidak membalas pelukan sandra