Malam Ini, Bulan Tampak Nya Merindukan Bintang, Angin Rindu Menusuk Tanpa Memikirkan Betapa Dingin Nya Perasaan, Menunggu Fajar Memperlihatkan Cahaya Nya Sama Saja Seperti Menahan Rindu, terkadang Senja Menciptakan Suasana Yang Indah Tetapi Hanya Sesaat Setelah itu Datang Kegelapan Malam Bersama Angin Rindu Yang Membelenggu Perasaan Terhadap Sang Pujaan Jiwa. Semakin Malam, Semakin Terasa Jiwa Tertatih Merasakan Rindu, Rindu Memang Seperti Itu, Menikmati Secangkir Rindu Dengan Cara Masing Masing Adalah Kunci Melepaskan Nya, Pasang Surut Nafas Karena Rindu Kadang, Tetapi Memang Begitulah Semesti Nya . Malam, Dingin, Adalah Waktu Yang Tepat Untuk Melirihkan Rindu, Membiarkan Rindu Itu Mengalir Seperti Air, Lalu Terkumpul Menjadi Perasaan Dibendungan Lubuk Hati Terdalam
KAMU SEDANG MEMBACA
Bisikan Hujan
PoetryKata Kata Yang Dibisikkan Hujan Melalui Tetesan Dan Jatuh Nya Kebumi