Dia bukan Diaku

95 6 3
                                    

Berawal dari kekhilafanku, aku tlah khilaf telah memandangi seseorang dikejauhan sana namun masih bisa terjangkau oleh mataku memang mataku tidak setajam elang tapi aku masih mengenali rupa nya, dia makhluk Tuhan yang misterius bagiku , dia disana nampak nyata dengan senyuman menawan bertabur keikhlasan dan mungkin kau bisa menduga nya sobat,dia tersenyum bukan padaku melainkan orang lain , ketika rasa cemburu menggebu membuat hati sendu ,bukan hal baru jika begitu,bahkan sejak kisah kuno pun hal itu bisa terjadi ,bukan hanya aku yang merasakan pengharapan semu yang ku buat sendiri,perasaan tanpa sebab datang silih berganti ,tanpa mengetahui semua itu tak berarti. Kau yang ku kagumi dan tak pernah tahu tentang isi hati ini. Bahkan aku yang terlalu menyakiti diri sendiri yang menyukaimu yang belum ku kenali, meski aku tidak tahu siapa namamu,dimana rumahmu,kapan ulang tahunmu tapi setidaknya aku tahu siapa Tuhan mu ☺ memang misterius perasaanku ini mengapa bisa mengagumi dan menyukaimu ,bahkan orang mengatakan "tak kenal maka tak sayang" tapi itu bertolak belakang denganku saat ini ,aku tidak mengetahui namamu saja sudah bisa kau buat mengagumimu dan bagaimanakah jika aku mengenalmu apakah aku akan mencintaimu, entahlah ,sekarang aku masih heran dengan perasaanku. Aku mengagumimu dalam diamku, aku mengagumimu dalam senduku.

.......
.......

*the first 😊 pertama kalinya aku menarikan jariku di atas keyboard untuk hal ini 😁

Hati Yang BicaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang