(6)Akibatnya

3.7K 405 17
                                    

Setelah (namakamu) sampai dikantin,ia melihat iqbaal sedang terlibat perkelahian dengan seseorang.

(Namakamu) berlari menghampiri kerumunan itu.

'Aldi'

Iqbaal masih membabi buta orang yang berada dibawahnya,terlihat orang itu tidak melawan sama sekali padahal wajahnya sudah penuh dengan luka lebam akibat tinjuan iqbaal

"BAAL STOP!"

Semua orang melihat kearaha teriakan itu,iqbaal menghentikan aksinya

"KALIAN SEMUA PERGI" ucap ojan lantang,mengusir kerumunan itu

Murid-murid tadi langsung pergi dan kembali ke aktifitasnya masing-masing sambil bergumam membicarakan perkelahian si mostwanted sekolah dengan orang tampan yang tidak dikenal

"Apa yang kamu lakuin sama dia baal?"

Iqbaal berdiri menyampirkan tasnya dan hendak menghampiri kekasihnya dengan nafas memburu

(Namakamu) Menatap mata iqbaal,yang mulai mendekatinya

"Akibat dari orang yang berusaha mendekatimu" ucap iqbaal pelan,setelah tiba dihadapan (namakamu)

Dan berlalu meninggalkan (namakamu) dengan raut wajah yang tidak bisa diungkapkan

"Lo mau matung aja di situ?"

Suara itu membuat lamunan (namakamu) pecah,dan teringat pada orang yang terkapar akibat kekasihnya

"Aldi lo gak apa-apa kan?" Tanya (namakamu) setelah menghampiri aldi

"Kalem,aldi sehat sentosa ko. Hehee" (namakamu) tersenyum tipis. Ia bingung pada lelaki di hadapan nya ini. Setelah kejadian tadi masih bisa ia bilang 'sehat sentosa' padahal diwajahnya terdapat banyak warna biru hasil pukulan

Iqbaal yang melihat mengintip kejadian itu dari jauh,hanya bisa mengepalkan tangan nya kuat-kuat

Dengan penuh emosi ia berjalan dengan kedua sahabatnya yang setia mengikuti kemana dia pergi,memastikan salah satu sahabat nya itu tidak akan membahayakan lagi orang lain atau dirinya sendiri,hanya karna ingin melampiaskan amarahnya

---

"Kenapa lo bisa disini?" Tanya (namakamu) pada aldi. Mereka sekarang sedang ada di dalam uks,setidaknya memberi obat merah pada luka aldi

"Awsss,pelan (nam)"Ringis aldi,saat luka nya tersentuh oleh obat merah

"Gue tadi lagi daftar sekolah" lanjut aldi

(Namakamu) mengerenyitkan alis nya

"Lo mau sekolah disini?" Aldi hanya mengangguk

"Iya,besok gue udah mulai bisa belajar disini" (namakamu) hanya mengangguk dan fokus lagi untuk mengobati aldi

Aldi melihat wajah (namakamu) sedekat ini lagi,setelah sejak lama ia berada di LA. Dan tidak pernah bertatap muka lagi dengan gadis cantik ini

"Tadi itu pacar lo?" Pertanyaan Aldi membuat (namakamu) menghentikan aktifitas nya kemudian dia hanya mengangguk

"Maafin dia ya ald" lirih (namakamu)

Hati aldi sangat teriris-iris oleh pernyataan (namakamu),ternyata gadis yang ia cintai sudah dimiliki oleh orang lain

"Hmm,sans gue yang salah ko tadi. Awalnya gue gak hati-hati,nubruk dia dan numpahin minuman gue ke seragam nya"

"Makannya gue gak ngelawan" lanjut aldi

(Namakamu) hanya diam,memikirkan iqbaal. Mengapa dengan kekasihnya itu?

Aldi yang melihat (namakamu) hanya diam,lantas menepuk bahu gadis itu

"Kenapa?" Tanya aldi

(Namakamu) hanya menggeleng

    ---

Iqbaal sekarang ada dilantai atas sekolah bersama dengan kedua sahabatnya

Sedari tadi dia melampiaskan amarahnya dengan merokok

Mungkin jika (namakamu) tau,sudah dipastikan gadis itu akan marah besar padanya

Iqbaal hanya tidak habis pikir pada (namakamu) kali ini dia bisa memihak pada laki-laki lain,apalagi kejadian siang kemarin dengan mata kepalanya sendiri,iqbaal melihat kekasihnya dikecup oleh laki-laki itu

"ARGHHH ANJING!" Lagi dan lagi iqbaal mengerang frustasi,dan mengakibatkan kedua sahabatnya menggelengkan kepalanya

Ojan menepuk bahu iqbaal "Udah baal,lo kenapa sih. Hari ini lo kalut terus"

"Ada masalah?lo boleh cerita ke kita" ucap rafto

"Lo berdua pasti tau kenapa gue kaya gini,cowo sialan itu udah berani-beraninya deketin cewe gue"

Kedua sahabatnya mengerenyit bingung "Siapa?"

Iqbaal mengepalkan tangan nya "Cowo yang tadi di kantin,yang gue hajar. Untung ada (namakamu) kalau gak udah habis dia"

"Jadi lo mukul dia bukan karna insiden nabrak lo tadi?"

Iqbaal hanya diam,melemparkan puntung rokok. Dan mengambil rokok baru lagi. Ini sudah rokok ke 3 yang iqbaal hisap

Ojan menghela nafasnya "Seharusnya lo jangan gini dulu baal,siapa tau itu saudara nya kan?"

"Bener tuh,lo jangan terlalu ngeduluin possessive lo itu baal. Dan jangan ngelampiasan amarah lo ke hal kaya gini. Cewe lo gak suka kalo lo ngerokok" Ucap rafto sembari mengambil bungkus yang hendak diambil iqbaal yang masih berisi banyak rokok

"Mending lo ngobrol dulu sama (namakamu),ini hal yang sepele menurut gue. Lo aja yang lebay" Ucap ojan diakhiri kekehan

"Sekali lagi,jangan nurutin sikap possessive lo itu,calm men" ucap rafto menepuk bahu iqbaal

Iqbaal yang sedari tadi diam,dan mendengar ocehan kedua sahabatnya. Berfikir dan ada benar nya juga ucap rafto tadi

Dia tidak boleh gegabah,ia harus mendengar penjelasan kekasihnya terlebih dahulu. Jangan asal melampiaskan amarahnya pada hal yang akan memperkeruh suasana

Iqbaal mengambil i-phone dari saku celananya,dan mengetik sesuatu disana

Be💓
Kita perlu bicara,pulang sekolah aku tunggu di parkiran.






























Next?Vote 20,Coment 5
Sorry for typo

Possessive-KetuaOsisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang