Rintik hujan memalsukan pilu
Di bawah payung hitam kau tancapkan sembiluAku menatap kosong ruang tempat peristirahatanmu
Jazadmu mungkin telah tiada, tapi tidak dengan kenanganmu.Aku berpikir, kenapa tidak kau bawa saja kenangan ini denganmu, tak usah kau sisakan untukku
Kenangan ini, seperti duri yang menyelimutiku, air mata pun tak sanggup terbendungKau bilang cinta itu merelakan, apa begini caramu membuktikan...
Aku memberikanmu harapan, tapi kau patahkan lalu mengembalikan
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan Puisi
PoetryHanya sajak sederhana. Rangkaian kata yang menyimpan makna. Dariku, si penyuka aksara...