"Jalan yuk bep, tar sore! "
"Gua ada kelas! "
"Ya udah pulang kelas aja! "
"Pulangnya kalam, baekhyun! " ucap gua kesel.
"Ya, udah deh! " dia nyenderin kepalanya di pundak gua.
"Kenapa? " tanya gua heran.
"Emang gak boleh? " ucapnya sambil narik kepalanya menjauh.
"Eh, baek lo kan udah 30 tahun, gimana rasanya? " tanya gua sambil ketawa.
"Apanya yang 30 tahun, aku masih 29 tahun! "
Gua ketawa ngeliat si baekhyun yang marah.
"Ya udah kali buletin aja, toh bentar lagi lo ulang tahun kan! " ucap gua sambil nyolek pipinya "cie yang udah tua! "
Dia menghela nafas dalam, lalu natap gua tajam, gua yang semula cengengesan nutup mulut gua rsoat rapat.
"Kamu tanya bagaimana rasanya? Rasanya sangat menyiksa, di umur ini aku sudah sangat sulit mengontrol hormonku, aku ingin meluapkannya, tapi aku menahannya, aku hanya akan menyentuhmu di saat kita sudah resmi menikah! "
Mata gua membulat sempurna mendengar perkataan itu, raut wajahnya berubah, tatapan matanya menunjukan bahwa dia sangat tertekan, gua salah kenapa gua nanya gitu, padahalkan niatnya cuma buat ngegoda doang.
Gua ngelus pipinya dengan lembut. Gua nelen saliva gua dengan susah, gua benci raut wajahnya dan tatapan mata yang seperti itu, gua sadar gua terlalu takut untuk melakukannya.
Lagian jika aku melakukannya tidak ada yang akan kecewa sama gua, orang tua gua juga udah gak peduli, kak chanyoel palingan cuma nonjokin si baekhyun, buat minta tanggung jawab, dan pasti si baekhyun akan tanggung jawab.
Tapi tunggu bagaimana dengan kuliah gua? Bodo gua bisa ambil cuti!
"Lo bisa lakuin itu sekarang! " putus gua.
Matanya kini membulat sempurna.
"Apa yang kamu katakan? ""Jika itu menyiksa aku tidak akan keberatan, aku akan memberikannya padamu! " ucapku dengan matap
"Apa kamu yakin? " tanyanya meyakinkan keputusanku.
"Gua sangat yakin! Tapi nanti sepulang dari kampus, sekaran gua harus pergi ke rumah si jimin! " ucap gua lembut.
"Akan aku nanti! "
Chup
Dia mencium bibir gua dengan lembut, gua rasakan dia tersenyum di sela sela ciumannya.
Dia melepaskan ciumannya menempelkan keningnya di kening gua, untuk mengatur nafas kami.
Chup
Gua mengecupnya sekilas, lalu beranjak dari atas kasur gua.
"Gua pergi dulu! " ucap gua sambil nyambar tas gua di atas sopa.
"Aku anter ya! "
Gua ngagguk
♚♚♚
Gua dan baekhyun turun dari kamar gua, ngeliat kak chanyoel sama ka joy lagi nonton TV sambil saling merangkul."De, ada titipan tuh! " tunjuk kak chanyoel pade dagunya ke arah meja pantry di dapur.
Gua sama baekhyun saling pandang bingung.
"Dari siapa kak? " tanya gua."Ituloh de si taehyung! " kini kak joy yang ngejawab.
Gua kembali menatap si baekhyun yang sudah berwajah suram.
Gua narik tangan si baekhyun ke arah meja pantry di dapur, gua liat ada paper bag berwarna merah di sana.
Gua membuka isi paper bag itu, gua mengbil kotak besar yang ada di dalamnya, gua ngeliat ke arah si baekhyun dengan cemas.
"Buka aja, gak papa! " suruhnya.
Gua ngebuka korsk itu gua dapat lihat,isinya adalah sebuah album foto besar, yang sangat gua hafal, gua tersenyum melihat itu.
"Album apa itu? " tanya si baekhyun yang kini sudah duduk di kursi meja pantry.
"Lo pengen tau? Tapi lo gak boleh marah! " ucap gua lembut, lalu gua juga ikut duduk di sampingnya.
"Iya gak bakalan kok! " ucapnya.
"Ini album foto kenangan gua sama taehyung waktu dulu! " ucap gua sambil tersenyum.
"Cepet buka, aku pengen tau bagaimana kalian pacaran! "
Gua ngebuka album itu lembar pertama masih kosong, ada sebuah kertas terselip di sana, gua ngebuka kertas itu.
Dan isinya....
*&*&
Next.Maaf typo bertebaran belum sempat di edit. ✌
KAMU SEDANG MEMBACA
Pt¹ 🔞(18+/21+)❗cabe X terong☑️ Revisi
FantasíaMampir dulu, siapa tau ketagihan. Ini bukan zona para degem degem, yang imut imut, ini zona bagi kakak kakak yang unch... Bhahahahk... Area ini me mengandung NC 18+,hati hati basah... Juga mengandung unsur dosa dan desah. Sekian....