Bounce Heart - Story 11

11 0 0
                                    

"Nugu?"tanya kookie pada orang tersebut.

"Orang MENYEBALKAN dan tidak PENTING yang ia tolong" ujarnya penuh penekanan sambil memadangku tajam..

Glek... Su..Sunbae..
Cicitku pelan sambil susah payah menelan ludah ku.

Oh tidak dia mendengar semuanya
mati kau minnki!

"Lepaskan! " ucapnya sambil memandang tanganku

"Ne?" tanya kookie bingung

"Tanganmu! lepaskan tanganmu.. aku yang akan mengantarnya" ucapnya lagi dengan pandangan yang tidak dapat ku artikan.

"Ah" ujar kookie seperti di hipnotis dia melepaskan genggamannya pada tanganku.

ANI Sunbae aku pulang sama kookie saja.. lagi pula aku dan dia searah tolakku..

Tapi tanpa aba-aba taehyung sunbae langsung saja menarik ku menuju keparkiran dimana motornya diparkir.

sunbae sakit..cicitku sambil memandang pergelangan tanganku yang memerah.

"Naik.." Titahnya tanpa memperdulikan pergelangan tanganku yang berdenyut.

Aa ani.. aku..

"Naik!"

belum sempat aku selesai mengucapkan penolakanku, ia
membentakku dengan raut wajah yang lagi-lagi tidak dapat ku artikan.
marah mungkin?

tidak mau ambil pusing akhirnya aku langsung naik ke atas motornya dengan suasana hati yang tidak menentu,

Sepanjang perjalanan kami benar-benar diam, aku sama sekali tidak berani mengucapkan sepatah katapun, apa lagi belum lama ini dia membentak dan menatapku nyalang.

ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ신 민키ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ

Ku tatap langit-langit kamarku, sambil memikirkan apa yang telah  terjadi...

Hufft.. kenapa dia begitu marah padaku? tanyaku pada diri sendiri

Bahkan setelah mengantarku ia sama
sekali tidak mengiraukanku dan langsung melajukan motornya.

Apa ucapkan ku sudah keterlaluan ya?

Aaaargh molla... aku jadi pusing sendiri.

Lebih baik besok aku meminta maaf padanya saja lah dari pada aku merasa tak enak seperti ini

ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ신민키ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ

Hari ini aku pergi ke kampus lebih pagi karena sebelum masuk kelas aku berniat untuk terlebih dahulu mencari Taehyung sunbae dan meminta maaf padanya.

Baru saja beberapa langkah aku sampai dikampus aku telah melihat orang yang kucari.

Dengan segera aku melangkahkan kakiku lebih cepat bahkan sedikit berlari agar bisa menyusulnya, tapi apa daya langkah kaki ku tidak dapat menyamai langkah kaki Taehyung sunbae.

Karena dari itu aku berinisiatif untuk memanggilnya.

Taehyung sunbae! ujarku dengan tetap mengejarnya dan sedikit berteriak karena jarak kami cukup jauh, tapi nihil dia sama sekali tidak mendengarku.

Taehyung sunbae!! Panggilku lagi tapi masih tak terdengar olehnya..

Taehyung Sunbae!! Kini aku berteriak lebih kencang lagi..

Dan

Brukk...

ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ
1) Nugu= Siapa?
2) Ani= Tidak
3) molla = Tidak tahu

ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ신민키ㅡㅡㅡㅡㅡ

Annyeong!! hai2...
Aku bawa story selanjutnya dr Bounce Heart nih.. haaha sudah sangat lama tidak Up karena tidak ada semangat buat lanjutin...ga pernah ada yg vote apalagi komen story ini sih ,hiks T T mungkin tak seru?
tp aku ttp bkl lanjut storynya krn aku suka berimajinasi dan uda janji bakal tamatin, tp kalau mood aja hahha lgian ga ada yg tunggu storynya ini kan?

Sudah lelah buat ingetin vote dan comment.,

Yg vote/ comment baik ❤ dan tidak sombong 😘

Bye see u at next story...

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 10, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Bounce HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang