Be Mine ?

° START °

cekrrekkk *suara pintu yang dibuka*

"wah lama ya kalian, ngapain aja?" tanya Han
"tau woi, rindu kan gua" lanjut Seo Bin
"welcome Kei" kata Lee sambil meluk gua...
ihhhh melukkkkkm seneng

"yeee meluk meluk..." kata Seo Bin sambil narik gua...
"welcome honey" lanjut Seo Bin sambil meluk gua
AMPUN WOI KALAU GINI BISA MIMISAN GUA
#si penulis juga mau mimisan ngetiknya#

"apa apaan sih lu semua, elah genit dah" si Hwang marah uhuy tralala dibelain bebeb Hwang... eh lupa... kan udah pindah hati ke Chan

"udah sih haha ini ga kelar ntar, sekarang ngapain?" tanya gua
"kita pembagian part lagu aja kali ya" kata Chan
"iya, terus kita mulai latian dance, tadi kita semua udah coba ubah gerakannya, jadi lebih simple, so bebeb Kei ga susah narinya" lanjut si Lee yang perhatian banget ama gua :")

"oke deh, kita mulai aja ya" ajak Chan
"KUY!" gua teriak hehe

.
.
.
1 jam
.
.
.
2 jam
.
.
.
3 jam
.
.
.
4 jam
.
.
.
buset dah ini susah juga ya latihannya :")

"hahh hahh hhaahh kita istirahat bentar ya hahh capek gua" kata si Han
"iya... hahhh.haahhh... capek" lanjut gua
"oke oke istirahathh" lanjut si Chan

pas lagi latihan, tiba-tiba alarm emergency bunyi...
tettt tettt tetttt tettt
"perhatian... perhatian... kepada semuanya... harap segera menuju ke tempat perlindungan di lantai base. sekali lagi kepada semuanya yang ada di gedung ini.... harap segera menuju ke tempat perlindungan di lantai base..."

"ini kenapa?!" tanya gua panik
"tenang Kei, tenang... Seo Bin, Han, Lee kalian ke tempat senjata, Hwang, lu ke kantor ambil drone, Keira lu ikut gua, gua bawa lu ke ruang perlindungan" kata Chan

"kenapa ga gua aja yang jagain Keira, lagian lu kan jagonya main drone, kok gua yang disuruh?" protes Hwang
"ikutin aja, cepet kita ga ada waktu" kata Han
"ck!" si Hwang langsung pergi ngambil dronenya sementara gua dijagain sama Chan, uhh pahlawan kuhh

😈😈😈😈😈😈😈

"pelan-pelan Kei" kata Chan sambil gandeng tangan gua trus lari-larian... gua ngerasa lagi gandengan sambil lari-larian sama cowok gua di pantai kayak di pilem pilem itu...
duhhh mikir apa sih gue, sadar Kei, ini situasi darurat, bahaya, lu malah bayangin yang aneh-aneh hadehhh.....

"yahhh pintunya udah ketutup" kata Chan
iya pintunya ketutup :") jadi semuanya udah di evakuasi, dan masih sisa aku anak lemah ini yang belum di evakuasi, nasib ku gimana :")

"terus gimana kak, duh kak aku belum mau mati kak, masih mau nikah dulu eh sukses dulu kak" kata gua ke Chan
"hahaha yaampun Kei, masih aja bercanda, tenang aja, sama gua aman, sekarang kita lari lagi ya" ajak Chan.

wait... gini gini... baru aja latihan 4 jam gitu kan, sekarang lari-larian, ampun deh bisa kurus kayak batang toge gua :")

"masih kuat kan? bentar lagi nyampe kok" tanya Chan
"iya hah hah kuat kok" lemah Keira lemah :)

-- sampai deh akhirnya di ruangan gitu ga tau deh apa namanya --

"tunggu disini dulu ya Kei, gua ke luar bentar, ga jauh dari sini ada senjata, gua ambil bentar, jangan kemana-mana oke?" Chan coba nenangin gua yang panik, dia ngusep ngusep kepala gua :") lagi mas lagi :")

"iya Chan, tapi tiati ya" kata gua dan Chan cuma senyum aja terus pergi

gua? ya jelas, sembunyi, biasa maen petak umpet gua pas masih imut imutnya~

ngiiittttt~ *suara pintu di buka perlahan*

"udah?" tanya gua
"loh? kok?" ...