3

9.3K 1.2K 58
                                    

TAKE ME DOWN

A BTS Fanfiction

KookV

Omega Verse

Rating : T-M

Warning: Typo, BL, Mpreg

3

Final

Previous

"Aku juga senang kau lolos. Bobby."

"Apa?"

"Kau punya sisa peluru bius?"

"Tidak, sudah aku pakai semua. Kenapa?"

"Tidak apa."

"Ayolah." Bujuk Bobby.

"Jaebum dan kelompoknya menghadangku tadi, aku menembak mereka dengan peluru bius. Di ujian selanjutnya aku takut mereka menggangguku lagi."

"Kalau begitu tembak saja dengan peluru tajam."

"Aku sangat jahat."

"Mereka mengganggumu, jangan merasa sebagai orang jahat." Hibur Bobby sebelum tersenyum tulus. "Nikmati istirahat kita sebelum ujian lanjutan dimulai."

"Hmm, baiklah. Bobby."

"Apalagi?"

"Jika aku tidak selamat bisakah kau menyampaikan permintaan maafku pada Ayah dan mengatakan betapa aku menyayangi keluargaku."

"Fokus saja pada ujiannya." Balas Bobby.

.

.

.

BRAKK!

Punggung Taehyung bertabrakan cukup keras dengan lemari pendingin minuman. Jaebum berada terlalu dekat dengannya dan Jackson juga yang lain berada di balik punggung Jaebum. Mereka lolos, itu bukan kabar yang baik. Bukan berarti Taehyung ingin mereka gagal namun Taehyung hanya tidak mau Jaebum dan kelompok begundalnya mengganggu tujuan Taehyung untuk lolos ujian ini.

"Kau..., aku ingin sekali mengoyak lehermu, Omega tidak tahu tempat." Desis Jaebum. "Kau akan mati hari ini dan aku akan tertawa melihatmu mati." Jaebum tersenyum miring sebelum merebut jus kaleng di tangan kanan Taehyung lantas menyiramkan isi jus itu ke atas kepala Taehyung.

"Apa yang kalian lakukan?!" Bobby berteriak melihat kejadian itu, dia baru saja pergi ke toilet, tidak lama namun apa yang dilihat benar-benar membuatnya marah.

"Hei ada yang ingin mencoba menjadi Pahlawan di sini rupanya huh?" Jackson mencoba memancing emosi Bobby.

Taehyung mendorong Jaebum menjauh lalu menyelinap dan berlari menghampiri Bobby. Mengajak sahabatnya pergi dari kantin karena keributan tiak akan membawa keuntungan apapun. Jika para pengawas tahu poin mereka bisa dikurangi atau bahkan dikeluarkan dari ujian. Bisa saja pertarungan tidak penting di sini menimbulkan luka yang bisa membawa mereka pada kematian saat ujian final nanti.

"Lepaskan aku akan memberi mereka peringatan!" geram Bobby.

"Ujian final lebih penting dibanding menghadapi bandit pengecut seperti mereka." Ujar Taehyung lantas menarik lengan kanan Bobby kuat. Bobby masih terlihat sangat marah namun dia tidak menolak tarikan tangan Taehyung yang membawanya pergi.

Selang beberapa menit dari saat mereka meninggalkan kantin, suara sirine nyaring terdengar. Pertanda semua orang yang lolos ujian awal untuk berkumpul di lapangan. Taehyung dan Bobby mengambil langkah cepat, berjalan beriringan. Taehyung sekilas menoleh ke belakang dan melihat Jaebum juga komplotannya berlari keluar dengan bersemangat. Taehyung meluruskan pandangannya tidak ingin mendapat intimidasi lagi dari Jaebum.

TAKE ME DOWN KOOKV VERSION (PO SUDAH DITUTUP)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang