Penghibur Malam

16.8K 178 19
                                    

Jumat Malam.
Tepatnya di depan rumahku.

Ibuku yang kala itu sudah bersiap siap untuk mengantarku ke rumah lelaki yang sudah menyewaku

"Cit! Ayo cepetan ini udah telat! Kita ada janji dengan orang yang akan menyewamu semalam! " ucap Yanti.

Aku yang kala itu masih di dalam kamar untuk bersiap siap "iya Bu bentar" balas teriakku

"Ayo! Ini mobilnya udah sampai aku tunggu di mobil ya"

Aku masih sibuk untuk siap siap "baiklah bu"

Selesai siap siap aku keluar rumah dan menghampiri ibuku yang udah masuk mobil tadi.

Kami pegi dengan mengunakan mobil tadi yang udah menjemput kami. Setelah perjalanan hampir 1 jam kami sampai dirumah yang mewah seperti istana,sebenarnya aku sih gak heran dengan semua itu karena aku pun sering ke rumah yang seperti istana.

Ibuku turun dari mobil dan mengetuk pintu rumah tadi sedangkan aku masih duduk didalam mobil.

Ibuku memencet tombol bel rumah
"Ting tongg"


Ada balasan dan membukakan pintu

" ibu yanti? " ucap lelaki muda tadi di balik pintu.

"Iya ! " jawab Yanti.

"Anaknya mana? " tanya lelaki muda.

Ibuku lalu menghampiriku di mobil dan aku turun dari mobil

"Ini dia anaknya!" membawaku ke hadapan lelaki tadi.
Aku tersenyum kepadanya sebenarnya dia tampan sih tapi sayangnya gak ada ikatan.

ia pun menarikku dan segera memberikan uang kepada ibuku

Setelah menerima bayaranku lalu ibuku pergi meningalkan ku dengan lekaki tadi.


⭕⭕⭕⭕⭕

Lelaki tadi memelukku dan kami berjalan menuju ke kamar. Setelah sampai kamar dia mengunci pintunya dan menghampiriku dan mulai bertanya kepadaku"Namamu tadi siapa?"


Aku yang duduk di kasur dan tak berani menatapnya hanya mengatakan"Citra"

Lelaki tadi memegang daguku dan mengangkat ke atas agar bisa melihat wajahku"Gak usah panggil pak! Panggil Adam !"

"Iya ! "

Adam duduk di sebelahku dan mendekatkan wajahnya dengan wajahku"kamu cantik sekali" Adam mulai mencium keningku hingga mulai kemulut dan aku membalas ciumannya.

Hingga akhirnya aku muak dan melepaskan ciumannya.

"Kenapa?" tanya Adam kepadaku.

Aku berdiri dan membiarkan adam duduk di kasur tapi lagaknya dia heran.

Aku berdiri di depannya dan melirik kepadanya. Adam turun dari kasur dan berdiri dihadapanku.

"Ayolah!" Dia mendekatkan wajahnya kepadaku dan mulai menciumku lagi dan meletakanku dikasur. Aku memalingkan wajahku dan dia mulai membuka bajunya. Adam mencium leher dan mencoba membuka bajuku" ehhh tunggu tunggu " aku pun dalam posisi duduk_

"Aku udah capek" aku menjauh darinya dan memilih berbaring dengan mengunakan slimut.

Aku menyalakan tv dan Adam marah kepadaku "apa aku membayarmu mahal hanya untuk menonton tv?" teriaknya.

Aku melirik kepadanya "sini berbaring lah" ucapku dengan menepukan tanganku ke kasur Adam pun menurutiku dan berbaring di sebelahku.

Aku mendekatkan tubuhku dengannya.

Adam mencium rambutku."umur kamu berapa?" tanya Adam.

"18 tahun kenapa?" aku melihat wajahnya.

"Kamu benar benar sangat cantik sekali" pujian yang diberikan Adam kepadaku.

"Ayolah jangan merayuku, lagi pula aku udah bosen dengan rayuan itu" ucapku dengannya. Aku mendekatkan wajahnya dan menciumnya.

Aku hanya menciumnya cuma sebentar."apa kau mau lebih?" tanyaku.

Adam lalu bangun dengan posisi duduk di kasur. "Apakah kau yakin?"

"Kau mau minum air putih?" tanyaku.

"Mau"
"Baiklah biar aku ambilkan"

Aku keluar kamar dan mengambilkan air untuknya di dapur tanpa dia sadari aku kembali membawa air yang ia minta tapi sudah kucampur dengan obat tidur dan memberikan kepadanya____

Itulah hal yang sering aku lakukan kepada lelaki seperti dia__

Setelah Adam meminumnya lalu dia ingin tidur dan aku menidurkannya dan aku tidur disampinnya__

Lalu aku membuka pakaian Adam dan aku membuka pakaian yang aku kenakan dan menyisihkan pakaian dalam dan kami pun tertidur___

Tanpa StatusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang