Tae tau segalanya. Segala yang mew alami. Dia melihat dengan matanya betapa hancurnya mew. Harusnya ia bahagia. Mew hancur seperti art. Bahkan lebih dari hancurnya patah hati art.
Dia tak bisa berbahagia diatas penderitaan mew. Mew tidak sepenuhnya salah. Tapi ia tak bisa berbuat apapun. Dia belum sekuat itu untuk menolong mew.
Tul, max, dan yihwa bahkan hanya sanggup diam. Ini bukan lagi tentang sesuatu yang kecil. Yang bisa mereka selesaikan bersama.
◇◇◇
Hari itu. Ketika p'brith menelfon mew bahwa orang tuanya meninggal. Mew langsung memakai jet pribadi untuk terbang. Masa bodo uang jajan 1bulannya habis hanya untuk pulang. Ia harus segera kembali ke thailand dengan cepat.
Setelah sampai dirumahnya, ada perasaan yang tak bisa ia jelaskan. Sakit akan penyesalan. Lalu tanda tanya besar. Mengapa ayah dan ibunya bisa meninggal bersama dalam mobil sedangkan mereka tak bisa akur bila bertemu.?
Tapi ia abaikan. Ia belum ingin memikirkan sesuatu yang berat. Pikirannya sedang kacau.
"Besok kita kremasi mereka" ucap brith sambil duduk di samping mew.
"Kau tak rindu rumah ini.?"
"Mami selalu berkata ia rindu padamu" brith menghela nafas sebentar
"Bahkan setiap malam""Aku menyakiti hati mereka.?" Tanya enteng mew
Brith diam. Ia tau akan panjang ceritanya bila ia menjawab pertanyaan mew.
"Mereka-- ah tidak. Kalian menghancurkan mimpiku p'.."
"Mew... kau tau itu salah paham. Jangan seperti ini. Mereka juga menyayangi mu. Sangat bahkan"
"Lalu kenapa saat aku sedang tersenyum, mereka mematahkan senyumku"
"Bercerai tanpa alasan" mew menunduk untuk menyembunyikan wajahnya
"Bahkan aku masih melihat cinta di mata mereka saat mereka berbicara bahwa mereka akan cerai 2tahun lalu" mew semakin kacau dengan mengingat masalalunya."Papi pernah mabuk di club. Saat bersama kawan-kawannya. Biasanya ia kuat alkohol. Entah saat itu bagaimana kejadiannya. Tapi tiba-tiba papi tidur dengan wanita. Papi menyembunyikan dari mami" Brith memandang kosong halaman di depannya. Ia sedang membuka luka lamanya. Mencoba kuat di depan adik satu-satunya.
"Lalu papi dapat kabar orang yang tidur bersamanya hamil. Tepat saat mami hamil kamu" brith menjeda sebentar.
"Papi jelas bingung. Dia berusaha menutupi hal ini"
"Papi memberi uang bulanan untuk wanita itu sampai sekarang. Dan 2tahun lalu mami tau segalanya"
"Lalu mereka berce--""Maaf mengganggu" suara itu memotong cerita brith pada mew.
"Iya..ada apa pak.?" Tanya brith
◇◇◇
Orang tua mew tidak kecelakaan. Itu salah satu fakta yang mew beritahukan pada sahabat-sahabatnya. Lalu setelahnya mereka dibuat tercengang dengan kabar sesungguhnya, orang tua mew dibunuh. Lalu sengaja di buat agar seperti sebuah kecelakaan.
Awalnya mew tertawa. Cerita apaan ini.? Seperti film action yang biasa ia tonton bersama sahabatnya.
Atau drama horor yang art tonton."Hay..." sapa seseorang membuat mew tersadar dari lamunannya.
"Baifern.?" Tebak mew ketika ia melihat penampilan wanita di depannya nampak berbeda.
"Hahha" baif (begitu panggilan mew untuk wanita itu) tertawa kecil.
"Kau masih mengingatku.?""Masih" ucap mew sambil tersenyum.
"Kakaku yang menangani kasus orangtuamu. Jadi saat sedang makan malam tadi aku mendengar dia menelfon dan menyebut namamu, aku memaksa ikut"
"Pendidikanmu sudah selesai.?" Tanya mew
"Sudah setengah tahun lalu" jawab baifren
"Kau masih adik manisku" mew mengusal rambut baif, membuat baif memajukan bibirnya.
"Kita seumuran kalau kau lupa.!" Protes baif.
"Baiklah baiklah"
KAMU SEDANG MEMBACA
Mewart couple instagram [END] ✔
Short StoryMew sangat tau, komitmen itu merepotkan. Selalu seperti itu yang ada di fikirannya. . Kakaknya gagal dalam pernikahan. Dan ia juga melihat keluarganya hanya sebuah formalitas. . Cinta keluarga ini sudah lama ia lupakan. Sejak ia lulus SMA. Terakhir...