— 05.30 —
Triing Triiiing.. Trinng..
Di atas tempat tidur yang empuk terlihat seorang gadis besurai panjang yang masih tertidur bagaikan seorang putri tidur yang menunggu pangeran nya yang tak kunjung datang.
Yah siapa lagi gadis itu kalau bukan Lisa. walaupun sudah di bangunkan oleh alarm nya berulang-ulang kali, tapi nihil gadis itu tak kunjung bangun dari mimpi indahnya.
— 06.50 —
Tok.. Tok.. Tok
"Lisa bangun nak, ini udah hampir jam 07, kamu nggak mau terlambat di hari pertama kamu kan?" Teriak mamanya dari depan pintunya.
Mendengar suara mamanya Lisa pun terkejut, dan langsung terbangun dari mimpi indahnya itu.
"hah? Udah hampir jam 07?? OMG Lisa bisa terlambat" Teriak Lisa histeris
Dengan kecepatan kilat Lisa berlari ke kamar mandi dan bersiap-siap ke sekolah.
Mamanya hanya bisa menggeleng gelengkan kepalanya, melihat tingkah anaknya yang tidak pernah berubah itu.
---
"Ma Lisa udah siap ma!! Ayo cepat! Lisa udah terlambat ma!!"
"Iya iya ayo cepat naik ke atas mobil"
Tanpa berfikir lama Lisa pun langsung terburu-buru masuk ke dalam mobil.
Di dalam mobil Lisa terus gelisah, ia terus sesekali mengeceknya jam pink yg melingkar menghiasi tanganya, berharap ia bisa sampai tepat waktu di hari pertama sekolahnya namun nihil, arah jarum jam menunjukan pukul 07.30. Lisa hanya bisa pasrah di atas mobil. Dia yakin nyawanya sekarang benar-benar berada di ujung tanduk.
Yang ia fikirkan apa yang akan di katakan para sisiwa/i lain jika baru hari pertama sekolah saja dia sudah terlambat, sangat memalukan.
"Ma, Lisa pamit yah, do'a-in Lisa biar selamat di sekolah" ucap Lisa sambil memasang wajah polos.
"iya, kamu hati-hati, nanti pulangnya sama Vita yah, mama pergi dulu, ada Arisan yang harus mama hadiri"
Lisa hanya bisa tersenyum pasrah dengan sifat mamanya yang merupakan deretan mama-mama jaman now.
"iya ma, bye" ucap Lisa sambil melambaikan tangannya ke arah mobil yang sudah berjalan meninggalkannya.
Sekarang tinggal dirinya sendiri, yang harus berlawanan dengan pintu gerbang dan penjaga sekolah yang berada di hadapannya sekarang.
Lisa berjalan perlahan-lahan ke arah gerbang, tiba-tiba saja mucul seorang pria menggunakan motor dengan kecepatan tinggi melewati genangan air yang tepat berada di sampingnya.
Genangan air itu membasahi setengah badan Lisa.
Lisa bertaruh hari ini benar-benar adalah hari tersial di dalam hidupnya.
"Dasar Cowok brengsek!!" Teriak Lisa sambil berjalan ke arah pria itu.
"Eh lo ga bisa lihat apa, kalau ada genangan air di sana"
Pria itu tidak memperdulikannya dan mengacuhkannya, bagaikan hanya angin yang numpang lewat.
Tidak di pedulikan? Sesuatu yang sungguh sangat menyebalkan menurut Lisa.
Andaikan membunuh orang tidak masuk penjara, mungkin dia sudah melakukannya sekarang!
"Hey Lo budek ya? kalau di ajak ngomong itu dengar!!"
"hello seragam Lisa kotor!! Dan lo harus tanggung jawab!" Teriak Ara kesal ke Arah pria itu
Pria itu melepaskan helmnya dan meletakkan nya di atas motor. Dan langsung saja memasang tatapan tajam ke arah Lisa.
"Tinggal di bersihin aja di toilet, ribet amat sih jadi cewek!"
Mata Lisa terbelalak lebar melihat wajah pria itu. Pria itu adalah orang yang sempat bertabarakan dengan dirinya di bandara kemarin
"Eh? Lo yg kemarin kan?" Tanya Lisa memastikan
"Hah? Kemarin?"
"Iya, yang kemarin nabrak gue di bandara, dan sekarang lo harus minta maaf"
"hmm? Gue gak ngerasa nabrak orang. Jadi, minggir gue mau lewat. Ga ada urusan gue sama lo"
Pria itu langsung saja berjalan pergi, meninggalkan Lisa.
"Tcih! baru aja kejadiannya kemarin tapi udah langsung lupa"
"ah jangan-jangan tabrakan kemarin buat dia jadi amnesia" gumam Lisa polos.
"yaudah deh Lisa ke kelas aja"
Di sisi lain ternyata pria itu sedari tadi memperhatikan Lisa yg sedang berjalan menuju ke kelas.
"Cantik"
Tiba - tiba saja...
"Eh Radi, lo ngapain di sini? Ke kelas yuk!"
Dani menarik kerah baju belakang Radi sambil berjalan ke arah kelas mereka.
"Eh apaan sih, lo fikir gue kucing" Radi melepas tangan Dani dari kerah bajunya, dan memperbaikinya.
"Santai santai woles broh"
"Serah!"
Radi langsung berjalan meninggalkan Dani
"dih! nggak minta syukur ntuh cowok dah gue tungguin, malah sekarang di tinggalin"
Decak Dani kesalyuhuu ~
Penulisannya masih abal-abal :" Hati-hati typo bertebaran :'vJika ada saran dan kritik silahkan di katakan ~
[Newbie Author ~ Like ampas kopi :v You Know Ampas kopi?? :D]
KAMU SEDANG MEMBACA
Left With Memories
Teen Fiction26 Februari 2020 #806 in Comedy ✨ Apa kau pernah mendengar namanya musim semi? Apa yang ada di pikiran mu tentang musim semi? Bunga yg bermekarankah? Atau musim yg manis dan penuh kebahagian? Andai itu juga ada dalam pikiranku, mungkin butiran beni...