" Boleh kah aku menjadi temanmu "
- Ghost -***
Di perjalanan lisa hanya melamun menatap kedepan dengan tatapan kosong, lisa masih tidak percaya apa yang terjadi dengan diri nya beberapa jam yang lalu semua itu seperti nyata tapi ,, ah sudahlah lisa berusaha menepis itu semua
" Sa .. " rere melambaikan tangan nya di depan wajah lisa
" sa lisa!! "" eh iya ada re , udah nyampe yaa " lisa melepas kan seltbel nya
" lo mau kemana" heran rere
" keluar la,, lo hati-hati ya dijalan" lisa membuka pintu mobil tapi di tahan oleh rere
" ini masih lampu merah sa ,, lo mau ketabrak"
" oh masih lampu merah ya " lisa tersenyum
" lo kenapa sih " heran rere
Lisa menunjuk dirinya sendiri," gue?! Gue gak kenapa²"
" lo aneh tau gak "
" aneh , aneh apanya lo ngaco kali gue gak kenapa² kok" lisa berusaha menyembunyi kan takut nya
Rere hanya diam melanjutkan perjalanan pulang nya,
***
Lisa bergerak gelisah di atas ranjang, dia tidak bisa tidur jika perut nya sedang lapar . bodoh nya dia kenapa dia tidak mau ikut ketika di ajak ibu nya makan malam.
" duh gue laper bnget lagi" gerutu lisa kemudian mengubah posisi nya menjadi bersandar di ranjang
Jam menunjukkan pukul 11.00 belum terlalu malam menurut lisa untuk mencari makanan. Karena dia tau di rumah tidak ada makanan terpaksa dia harus keluar mencari penjual makanan . lisa menyambar jaket dan dompet nya tak lupa dia membawa handphone nya
Lisa membuka pintu kamar nya. Gelap iya jika malam rumah nya pasti gelap hanya ruangan tertentu yang lampu nya masih menyala.
Tak tak tak
Seperti ada suara jejak kaki melangkah . lisa mengira itu ibu nya
" Bu... " panggil lisa
Tak tak tak
" ibu ngapain malam² , mau keluar juga,"
Tidak ada sahutan namun suara jejak kaki masih terdengar .
Suara tersebut semakin lama semakin keras . seperti orang berjalan hingga berlari
" bu ngapain sih lari² "
Lisa berusaha mengejar langka kaki itu tapi karena gelap ia kesulitan mengikuti .
Brakkkk
" au " lisa meringis karena menabrak sesuatu
Ternyata itu pintu kamar ibu nya
Lisa segera membuka pintu nya" bu ngapain sih lari² aku sampai kepentok tau... " ucapan lisa berhenti tatkala melihat ibunya berbaring di atas ranjang.
Ibunya seperti nya tidur terlihat sangat pulas. Terus siapa yang berjalan hingga berlari tadi di rumah nya hanya ada mereka berdua.