Aku berlari sekencang - kencang nya melewati hutan yang sangat ribun, keringat dan darah menjadi satu aku tidak peduli meskipun ranting - ranting itu melukai ku yang terpenting aku bisa lepas
Lisaaaaaaaa!!!
Suara itu! Suara itu terdengar lagi , tidak aku harus segera bersembunyi .
Aku pun berlari bersembunyi di balik pohon besar
Brakk
Aku meringis darah segar mengalir deras dari telapak kaki ku
Sial! Pecahan kaca ini melukai kaki kuAuuuu
Aku mencabut kaca di kaki ku, sakit banget..Lisaa ,, where are you!!
Aku segera berdiri dan berjalan sedikit pincang bersembunyi di balik pohon.
Aaaaa
Seutas tali tiba-tiba mengikat ku sangat keras , aku tercekik semakin lama semakin erat
I'am comingg!
Tiba- tiba perempuan itu sudah di depan ku .
Aku lupa kalau dia hantu."Lepasin aku " ucapku terbata
" No!, kamu harus mati " ucap nya dengan logat campuranDarah di leherku sudah banyak ,perih bisa-bisa leher ku putus. Aku memejamkan mata ku menahan sakit...
" to..longgg "
Hihihihihi
" tolong .. Tolong " teriak ku
Aku bangun dengan nafas ngos-ngos an
" untung cuma mimpi " lirih ku
Aku melihat jam ternyata sudah jam 5, aku segera bangtangga
siap-siap sekolah
.***" Pagi sayang " ucap ibu nya lisa yang tengah menyiapkan makanan
" pagi ju.. Awas buuu " teriak lisa