1.6

4.1K 300 1
                                    

"Let's do it" jawab Lisa sambil tersenyum smirk.

"Let's do it" jawab Lisa sambil tersenyum smirk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yang lain hanya mengangguk mengerti.

Jennie, Jisoo, Lisa dan Rose segera duduk di ruang keluarga untuk berdiskusi aksi mereka ke perpustakaan terlarang. "Gimana? Jadi?" tanya Jisoo. "Ya, kita tetap kesana" jawab Jennie. "Lalu gimana caranya pergi kesana tanpa membangunkan mereka?" tanya Lisa. "Emm, Rose" panggil Jennie. "Apa? Jangan bilang kalau nunggu mereka tidur" jawab Rose. "Hehe, check pikiran mereka ok" pinta Jennie. Rose hanya bisa mengangguk mengerti.

~~~~~~~~~~~~~~~

Agent-X sudah berada disekolah dengan pakaian tugas mereka. Mereka siap untuk menyusup ke perpustakaan terlarang di sekolah mereka. Berterimakasih lah kepada Jisoo yang sudah mau merombak model pakaian tugas mereka.

Jennie
Pakaian berwarna merah darah dengan belahan baju dari mata kaki sampai ke pinggang dan menggunakan celana ketat berwarna hitam kurang dari 15cm dari atas lutut, dan menggunakan stoking jaring. Pedang terletak pada pinggang sebelah kiri dan pistol tereletak di pinggang sebelah kanan. Sepatu boots semata kaki dengan heels setinggi 10cm. Terdapat kantung di lengan baju yang berisi jarum beracun. Sarung tangan berwarna hitam ketat. Topeng burung hantu.

Jisoo
Pakaian berwarna ungu gelap dengan belahan baju dari mata kaki sampai ke pinggang dan menggunakan celana ketat berwarna hitam kurang dari 10cm diatas lutut,  dan menggunakan stoking jaring. Pedang di pinggang sebelah kiri dan pistol di pinggang sebelah kanan. Sepatu boots semata kaki dengan heels setinggi 10cm. Terdapat kantung di lengan baju yang berisi jarum beracun. Sarung tangan berwarna hitam ketat. Dipinggang sebelah kiri terdapat pistol. Topeng burung merak.

Rose
Pakaian berwarna hitam legam dengan belahan baju dari mata kaki sampai ke pinggang dan menggunakan celana ketat berwarna hitam kurang dari 10cm diatas lutut, stocking hitam. Sepatu boots semata kaki dengan heels 10cm. Terdapat kantung di lengan baju yang berisi jarum beracun. Sarung tangan berwarna hitam ketat. Di paha kanan kiri terdapat kantong yang berisi pisau. Dipunggangnya ada anak panah dan di tangannya terdapat busur panah. Di pinggang sebelah kiri terdapat pistol. Topeng burung dara.

Lisa
Pakaian berwarna biru gelap dengan belahan baju dari mata kaki sampai ke pinggang dan menggunakan celana ketat berwarna hitam kurang dari 10cm diatas lutut, stoking jaring. Sepatu boots selutut dengan heels 10cm. Terdapat kantung di lengan baju yang berisi jarum beracun. Sarung tangan berwarna hitam ketat. Topeng burung merpati.

"Afrodit siapkan sambungan(komunikasi otak)" pinta Jennie. "Artemis, segera aktifkan matamu" titah Jennie. Lisa dan Rose hanya mengangguk. Setelah sambungan dan mata teraktifkan mereka segera menuju ke perpustakaan terlarang. Tapi belum jauh dari tempat mereka datang tiba-tiba asap putih mengelilingi mereka dan membuat jarak pandang mereka terbatas. 'Athena, hati-hati, kita dikepung.' peringat Artemis. 'Mereka mencari lawan yang salah' ucap Afrodit. 'Apa yang kita lakukan Athena?' tanya Hera. 'Lakukan seperti biasa' jawab Athena. 'Yeay, akan kubuat mereka gila akan pesonaku' ucap Afrodit. Lisa hanya bergidik ngeri mendengar perkataan Rose. 'Let's do it' ucap Jennie sambil mengangkat tangan dan seketika asap yang mengelilingi mereka hilang. Mereka telah dikepung oleh puluhan ninja berpakaian hitam. Tidak ada jalan keluar untuk mereka. Jennie, Jisoo, Rose dan Lisa segera menyiapkan senjata masing-masing. Kenapa mereka tidak menggunakan pistol? Simpel karena mereka lebih suka menggunakan senjata tradisional. Athena segera meninju seorang ninja yang di dekatnya. Seketika ninja itu terkapar. Afrodit segera melemparkan pisau yang ada di sakunya ke seorang ninja. Dan mengambilnya dengan telekinesis nya. Hera segera menyerang seorang ninja yang berada di sekitar Athena. Artemis segera melesatkan anak panah keseorang ninja. Dan lagi dia langsung menggasak beberapa ninja sekaligus. Beberapa kali tinjuan Athena mengenai ninja-ninja itu. "Ups" ucap Athena yang tersadar nyaris menghancurkan lapangan sekolah mereka. Setelah para ninja itu kalah segera Afrodit, Hera dan Artemis berpegangan pada Athena. Mereka pun pergi dari sekolah dengan terbang. Tanpa mereka sadari ada yang mengamati pertikaian mereka. "Well mereka tidak bisa di pandang remeh" ucap seseorang yang menggunakan topeng macan tutul. Teman-temannya hanya mengangguk mengiyakan.

~~~~~~~~~~~~~~~~

"Pengumuman-pengumuman. Kepada seluruh siswa untuk segera menuju ke aula sekarang juga". Pengumuman itu terdengar di seluruh penjuru sekolah. Para siswa segera menuju ke aula untuk mendengarkan pengumuman yang akan disampaikan. Begitu juga Agent-X dan BTS yang menuju ke aula. "Baiklah anak-anak. Saya akan menyampaikan sesuatu ke kalian." ucap Headmaster mereka. "Hari ini kalian pulang cepat dan besok kalian akan tour ke luar negeri. Yaitu ke Jepang. Jangan lupa berbenah ok" ucap Headmaster mereka. "Tour akan dilaksanakan 1 minggu. Ada yang bertanya?" lanjutnya. Jennie segera mengangakat tangannya. "Ya Jennie" jawab Headmaster. "Apa boleh berangkat naik Jet pribadi?" tanya Jennie. Yah karena disana hanya anak orang kaya semua maka tidak menutup kemungkinan mereka berangkat dengan jet pribadi. "Oh soal itu. Tentu boleh. Kalian boleh berangkat naik jet pribadi. Tapi kalian segera berkumpul di hotel." jawab Headmaster. "Ada yang bertanya lagi?" tanya Headmaster. Siswa siswi menggelengkan kepala mereka. "Kalian boleh bubar" ucap Headmaster.

~~~~~~~~~~~~~

"Hoi jen. Kamu kenapa nanya seperti itu ke kepala sekolah?" tanya Lisa. Mereka sedang duduk di ruang tamu rumah mereka. "Kita bawa senjata geblek. Kalo berangkat naik pesawat repot ngurusnya." jawab Jennie. "Minta tolong ke  tuan Yang-gun untuk mengurusnya." timpal Rose. "Sudahlah. Mending kita berpikir gimana caranya buat bisa bawa senjata." jawab Jisoo. "Sudah kuurus" jawab Jin tiba-tiba. Mereka berempat kompak menoleh kearah Jin dkk. "Tuan Yang-gun dan tuan Si-Hyuk udah kuberitahu dan mereka udah bilang ke presiden dan sudah mendapat surat perintah jadi aman." lanjut Jin. Mereka mengerti. "Tapi ada satu kendala. Bandara kan rame cara biar gak ketahuan gimana" tanya Jisoo. "Katanya tuan Yang-gun dan tuan Si-Hyuk urusan senjata mereka yang urus dan kirim ke kita. Jadi yang perlu di perhitungkan cara untuk membuat para siswa itu tidak terluka." jawab Rapmon. "Gimana kalo kita seret ke hutan aja." usul Jhope. "Caranya?" tanya Jimin. "Kita pancing mereka." jawab Taehyung. "Pancing pake apa?" tanya Lisa. "Gini, aku udah nelusuri anggota yang terlibat. Jadi mungkin kalian akan tau" ucap Suga sambil menaruh berkas di meja hadapan mereka. Seketika Jisoo, Lisa, Rose dan Jennie mengambil berkas itu. "Huh?! Jadi dia juga ada" ucap Jennie. "Well, kita bakal bertemu lagi bit*h" ucap Lisa sinis. "Selamat datang kembali Venus. Aku tunggu balas dendammu" sambung Rose sambil melihat berkas itu yang berupa foto. "Yah ketemu Mars lagi" lanjut Jisoo datar. "Tunggu. Kalian kenal mereka? Dari cara kalian berbicara dan umpatan kalian ke mereka sepertinya kalian pernah bertemu" ucap Namjoon. Mereka berempat mengangguk. "Ya, kami pernah melawan mereka. Mereka bukan sembarang manusia. Jika dulu kami bisa melawan mereka tapi kali ini akan lebih sulit." jelas Rose. "Maksudnya dengan bukan sembarang manusia?" tanya Jungkook tidak mengerti. "Bisa dibilang mereka manusia percobaan. Tapi kami lebih menyebut mereka dengan Mutan" jawab Lisa.

AGENT-X [T A M A T]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang