kali pertama usaha

190 48 34
                                    

Dia,

Wanita bermata biru dengan senyuman sejuta watt nya yang mampu membuat laki-laki jatuh hati disetiap kali pandangan.

Orang yang pernah dipatahkan hatinya dengan kebohongan-kebohongan pasangannya, dengan perasaannya yang tak mampu untuk mengakhiri namun lelah untuk bertahan.

Terkadang, seseorang bertahan bukan karena ia bodoh akan perasaannya, tetapi karena ia tau sakitnya dibohongi ataupun dicurangi itu tidak ada bandingannya dari sakitnya penyesalan setelah berpisah.

Araaa, panggilan dari Luthfi. Harus 3 a-nya. Tiara Nafisha lengkapnya, katanya. Teknik kimia '15 kelas A.

Segitu aja, gak perlu panjang-panjang jelasin Araaa nya, nanti juga ketebak dia gimana.

Oktober 2017....

Ini kali pertama Luthfi usaha merayu Araaa, di sepik dengan kalimat sederhananya, spontan tapi berkesan.

**

Di gedung F, rapat anggota Himpunan Mahasiswa selesai. Jam menunjukan 7.30 malam, aktivis pantang pulang setelah jam aktif kuliah. Keseharian isinya kuliah rapat - kuliah rapat, kurang lebih itu siklusnya.

Luthfi menuju parkiran dengan jalannya seperti biasa dengan siulan. Jalan dengan asiknya, dan lagi. Parkiran selalu menjadi media pertemuannya dengan Araaa.

"samperin jangan?", pikir Luthfi

"hey", sapa Luthfi.

Araaa hanya melirik ke arah Luthfi dan asik bermain handphone-nya sendiri.

"hey, jangan diem aja dong", sapaan Luthfi kali ini membuat Araaa hanya menatap aksi Luthfi yang dari tadi mencoba memulai percakapan.

"cuma natap doang nih, gak mau say hai juga?" tanya Luthfi. Araaa tetap diam menatap layar ponselnya.

"Inget aku gak sih? yang kemaren ngelepasin kaitan helm-mu?", Luthfi bertanya sambil mendekati Araaa dengan antusias.

Araaa tersenyum mendengar pertanyaan Luthfi, dan membalas omongan Luthfi.

"Inget orangnya, tapi accident kemaren jangan diinget lagi ya?" pinta Araaa.

"kenapa?"

"malu hehe", jelas Araaa dengan sedikit tawa.

"iya kamu malu, dan aku jatuh cinta", ungkap Luthfi sambil tersenyum  menatap Araaa.

Lagi lagi Araaa tersenyum, tapi tidak dilayar ponselnya, ia tersenyum saling menatap dengan Luthfi.

"jangan senyum terus dong, nanti aku makin jatuh cinta gimana", sepik Luthfi.

aih tolong ini mah Luthfi keliatan banget naksirnya hahaha

Tiba-tiba ada seorang laki-laki datang dengan motornya berhenti di depan Araaa.

"duluan yaa"

"siapa?" tanya Luthfi sambil melirik ke arah orang itu.

"hmm, abang", jawab Araaa agak lama.

"iyaudah take care on the way".

**

Percakapan mereka belum berakhir, setelah sampai dirumah Luthfi nge-chat Araaa.

klung~

"Jangan lupa senyum sebelum tidur, biar malaikatnya seneng jagain kamu"

Araaa tertawa membaca pesan dari Luthfi, dan terus membaca berulang-ulang.

"hahaha, emang senyum nya kenapa?", balas Araaa.

"ngeliat senyummu, runtuh semua ketidakbahagiaanku hehe", goda Luthfi.

"hahaha udah malem dilarang nyepik, tidur dulu ya".

"di good night in dulu jangan?"

"hahaha boleh"

"tapi gajadi deh"

"lah, kenapa?"

"nanti kamu ketagihan hahaha"

"hahaha, iyauda tidur dulu ya", balasan terakhir Araaa sebelum tidur.

Luthfi tersenyum puas, ia bisa menjadi alasan Araaa untuk tertawa.
Luthfi senang, karena sedikit perasaannya bisa diungkapkan.

Hari ini Araaa bisa tertawa kembali, bahkan senyum berkali-kali setelah hatinya patah.

Patah hati bukan akhir dari kebahagiaan, patah hati adalah cara Tuhan untuk menjauhkanmu dari orang yang salah. Jangan hentikan senyummu karena masalahmu itu.

Ingat,

Akan ada seseorang datang, yang mampu membuatmu tersenyum kembali, dengan cara-cara sederhana,
yang tidak bisa dilakukan orang lain.

You go, I go.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang