Perjalanan

6 0 0
                                    

Seminggu telah berlalu, tak terasa begitu cepat waktu berputar, begitupun perkenalan Diwan dan Melia yang kini menjadi semakin dekat, yah...! Bisa di bilang TTM ( Teman Tapi Mesra). Yang dulunya hanya Chat via WA, sekarang sudah sering Video call.

TTM, hanya sekedar TTM saja meski satu sama lain memiliki perasaan yang sama, yaitu perasaan saling suka, tapi menurut Diwan ini terlalu cepat. "Aku suka dia, tapi ini terlalu cepat untuk mengatakannya, tahan aja dlu, lgian sya blum tahu spenuhnya sifat dan karakternya sperti apa,ntar jatuh di lobang yang sama lagi." Gerutunya dalam hati.

Seperti kebanyakan orang yang lagi kasmaran, Diwan dan Melia pun mulai jalan berdua, di kencan pertamanya Diwan mengajak Melia nonton.
"mel, nonton yuk". Ajak Diwan
"Dimana kak.?" Balas Melia
"Di Bioskop aja, ada film baru, kalo mau nnti aku tunggu di sana,"Sambung Diwan.
"Yaudah kak, aku siap-siap dlu, ntar aku nyusul." Balas Melia.

       45 menit menunggu, akhirnya Melia tiba di tempat yang telah di janjikan,
"Cewek kalo make up, lama bnget, sampai kering mnunggu." Ledek Diwan.
"Namanya jg cewek, kan harus tampil cantik dan perfect, ntar di sangka ndeso lagi jalan tanpa make up, dan dandannya harus perfect, biar tetap keliatan auranya." Bales Melia
"Aura apaan, aura mistis" ledek Diwan sambil tertawa kecil.
"Aura,Aura manislah.  Situ aja terpikat ama gue." Melia bales meledek.
"Apaan, gak terbalik tuh,  elu kali yang terpikat ma gw." Ucap Diwan.
"Apaan sih, udah deh. Filmnya udah mau mulai." Bales Melia.
"Yaudah, ayok." Kata Diwan.

        95 menit berlalu di dalam bioskop, namanya hidup di jaman Now, Melia dan Dilan tidak melewatkan momen ini begitu saja, Mereka mengabadikan lewat ponsel mereka dengan berselfie di dalam bioskop.
"Jangan di upload, nnti ada gosip terhangat lagi." Ucap Diwan
"Yeee, siapa jg mau upload, kamunya aja yang ke GR an, ini tuh buat dokumentasi kalo aku jalan bareng orang yg nggak jelas plus nyebelin kayak kamu." Ledek Melia.
"Nyebelin tapi Bikin kangen kan." Bales Diwan dengan nada meledek.
"Sok tahu kamuu, paling kamu yang sering kangen sama aku." Ucap Melia sambil mencubit lengan Diwan.
"Yaudah ayook keluar" lanjut Melia.

      Setelah nonton, mereka pun bergegas pulang ke rumah masing-masing karena waktu sudah menunjukkan pukul 21:30.
"Hati-hati yah, jangan balap-balap kayak rossi." Pesan Diwan ke Melia
"Iya iya iya, siappp boss." Ledek Melia.
"Aku duluan yah Kak, makasih waktunya, dahhh." Lanjut Melia sambil melempar senyum manis yang lebar, dan berlalu meninggalkan Diwan.
"Hati-Hati sayang." Teriak Diwan yang tanpa di dengar Melia, karena Melia sudah berlalu.!

            .........................................



Udah sampai bagian ke empat nih, gengs, pantengin terus yah ceritanya.!
Masih ada kisah selanjutnya.
Jangan Lupa Follow akun sy :v

GAME OVERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang