Extricate

Part 1

Tidak seperti biasanya, pagi ini Liviny pergi ke bandara internasional dengan terburu-buru. Ia dengan cepat mengemudikan mobilnya agar tidak terlambat sedetik saja untuk bertemu kekasihnya, Carlos.

Hubungan Liviny dan Carlos telah berjalan dua bulan, hubungan yang masih muda namun mereka berdua sama sekali belum pernah bertengkar.

"Haii baby aku disini"ucap Carlos ketika dia melihat Liviny sedang mencarinya sembari menolehkan muka ke kanan ke kiri.

Liviny langsung menoleh ke sumber suara saat ia mendengar Carlos memanggilnya. Ia segera memeluk Carlos dan menenggelamkan wajahnya di dada bidang Carlos.

"Demi apapun aku merindukanmu, Carlos"

"Seriously babe, aku hanya meninggalkanmu selama tiga hari dan kau sudah seperti tidak bertemu denganku selama setahun"

"Heyy tapi kau tidak menghubungiku sama sekali"protes Liviny dan memukul dada Carlos dengan pelan.

Tanpa mereka sadari seseorang di belakang mereka sengaja berdeham sedikit keras agar pasangan di depannya merasa bahwa ada orang yang perlu diperhatikan juga.

"Maaf James aku lupa jika aku berangkat kesini denganmu, Liviny perkenalkan dia James sepupuku" ucap Carlos memperkenalkan.

"Oh hai James aku Liviny kekasih Carlos" balas Liviny memperkenalkan diri.

"Hai aku James, aku sudah tau karena Carlos banyak cerita tentangmu" ucap James seraya menjabat tangan dengan Liviny.

"Benarkah?, Kau jangan gampang percaya padanya, aku tau dia banyak berbohong tentangku terutama  mengenai sifat burukku" jelas Liviny meyakinkan James bahwa kekasihnya itu senang berbohong.

"Hey apa yang kau katakan, aku tidak mengatakan hal yang aneh tentangmu pada James" balas Carlos membela dirinya sendiri.

"Itu benar Liviny, Carlos tidak pernah menceritakan kejelekanmu kepadaku, malah ia selalu bercerita kebaikanmu berulang-ulang hingga aku bosan mendengarnya"

"See ?"ucap Carlos dengan bangganya.

"Ohh... begitu, namun aku masih tidak percaya karena dia sering mengejekku"

"Aku tidak pernah mengejekmu"

"Tidak pernah?!"

"Ya tidak pernah"

"Katakan sekali lagi kau tidak pernah mengejekku!"

"Aku Carlos Johansson tidak pernah mengejek seorang Liviny Asnyd" ucap James dengan mengangkat tangan kanannya seolah bersumpah.

Mendengarnya, Liviny langsung loncat dan menimbun punggung Carlos dengan badannya, yang membuat mereka jatuh namun dengan sigap Liviny berdiri dan lari sekencang-kencangnya demi menghindari amukan Carlos.

Disisi lain James hanya tersenyum seraya menggelengkan kepalanya melihat kelakuan dua sejoli itu.

Rasanya jika mereka berdua dibilang tidak pernah bertengkar mungkin kurang tepat, yang lebih tepat yaitu mereka sedikit kurang akur?
Ya benar.

***

Saat ini Liviny dan James sedang berada di ruangan Carlos namun sang empunya ruangan sedang tidak berada disana melainkan pergi ke apartemen Liviny untuk mengurus barang-barangnya. Sebenarnya ia  tinggal di penthouse-nya yang tidak jauh dari apartemen Liviny tetapi entah mengapa ia lebih memilih untuk menginap di rumah Liviny.

"Liviny apa kau senang menjalin hubungan dengan Carlos"tanya James tiba-tiba yang membuat Liviny nyaris tersedak minumannya sendiri karena James bertanya perihal hubungannya dengan sepupunya yang menurutnya sedikit aneh.