.
.
.
.
Perkenalan:
Perjodohan dengan siapa!
.
.
.
.
.
.
.
.Naruto kini sudah sampai di aula utama acara aniversary Uchiha Grup. Naruto berjalan bersama ino dengan latar tatapan aneh dari berbagai orang di ruangan tersebut, ada yg melihat dengan tatapan memuja, sinis, ataupun kagum. Tapi yg nama nya Naruto tidak akan perduli dengan orang lain.
Semaentara itu ino berjalan canggung di sebelah naruto. Ino memekai dress di bawah lutut dengan lengan panjang berwarna ungu lembut. Sementara itu naruto dengan dress di bawah lutut berlengan pendek,berwarna biru langit. Sungguh mereka tampak seperti saudara kembar.
Kini naruto mengajak ino duduk di salah tempat yg sudah di persiapkan tuan rumah. Keduanya duduk dengan nyaman. Kemudian dari arah belakang ada yg memanggil naruto. Yang memanggil naruto adalah jisan nya.
"naru, akhirnya kau datang! " sungguh naruto merasa jisan nya sendiri meremehkan nya.
"tentu aku datang, aku bukan pecundang yang mengingkari kalimat yg ku ucapkan, jisan" andai naruto bisa melakukan sesuatu pada jisannya. Jiraiya terlalu mengesalkan, dan dimana sang baasan.
" jisan, dimana baasan,aku belum melihat nya? "
"tsunade ada bersama tuan rumah. "
Sementara naruto dan jiraiya berbincang, ino yg menjadi pendengar malah nampak gugup, karena dapat masuk di acara seperti ini. Ada lagi sesuatu yg tidak disadari orang lain maupun ino yg berada di dekat naruto.
Di kejauhan sasuke berdiri dengan tenang nya memandangi interaksi presdir dari NK Grup dgn gadis yang baru pertama kali ia lihat. Memang tak ada yg merasa aneh atau curiga dgn hubungan keduanya. Karena memang jiraiya adalah orang yg dengan mudah berkomunikasi dgn siapa saja termasuk wanita wanita cantik. Tapi sasuke berbeda dgn orang lain, sasuke sudah merasa keduanya memiliki hubungan dekat. Tapi apa jenis hubungan tersebut dan apa yg sedang di bicarakan oleh mereka. "Apa yg sedang ku pikirkan. " sambil bergumam. Sasuke pikir dirinya terlalu lelah saat ini hingga dapat memiliki pemikiran yg tidak rasional. "aku harus menenangkan pikiran untuk beberapa saat"
Kini acara sampai di puncak acara yaitu pengumuman acara perjodohan antara NK grup dan Uchiha grup. Semua orang nampak terkejut karna pada dasarnya pewaris NK grup tidak pernah diketahui keberadaannya. Orang orang tampak menunggu dengan penasaran siapakah yg pewaris dari perusahaan besar tersebut.
Di atas panggung tampak fugaku ,mikoto, jiraiya, dan tsunade sudah berdiri menanti kesatangan anak dan cucu nya.
Sementara itu naruto masih terdiam di tempatnya berdiri. Masih bergelut degan fikirannya sendiri." apa dengan siapa...?? uchiha yg itu. Betulkah.... Apa tou san di masa lalu berteman dgn uchiha yg sifatnya seperti itu. Aku masih tidak percaya.. "
Di panggung jiraiya memanggil cucunya agar naik ke atas panggung. Dan sasuke juga berjalan tenang dan teratur ke arah panggung.
Kembali kepada keadaan sadar naruto mencoba tetap tenang, ia berjalan dengan dagu terangkat, tampak angkuh. Bisikan bisikan dari orang orang membuatnya tersenyum iblis, mereka tak tau yg orang mereka bicarakan ada di dekat mereka.
Naruto berjalan hingga menuju panggung. Tatapan orang orang seketika tertuju padanya,ada yg menatapnya dengan iri ataupun terkejut,bahkan ada yg terpesona dengan kecantikan naruto.
Ino bahkan tidak bisa percaya, dengan keadaannya sekarang. Bos nya di kantor cabang, ternyata juga presdir di kantor pusat. Jika di pikir lagi perbuatan mereka kepada naruto sangat tidak layak, mungkin naruto akan memecat mereka. "matilah aku... Ini sungguh mengejutkan.. " bayang bayang akan pemecatannya tampak sangat nyata. Masa depan suram.
Sedangkan kini naruto tampak pada ekspresi dingin dan datar nya. Pandangan naruto dan sasuke tampak bersirobok, tapi tidak seperti pasangan lain yg akan tersipu malu atau hanya senyum untuk menjaga martabat keluarga. Keduanya adalah kebalikannya. Bahkan tidak ada hal yg menakjubkan terjadi,mereka berdua tampak seperti musuh.
.
.
.
.
.
.
.Naruto memandangi cincin bertahtakan berlian di jari manisnya. Kejadian satu minggu yg lalu masih terasa tidak nyata. Bukan karna naruto menyukai manusia berwajah tembok tersebut, tapi karena secepat itukah kehidupannya berakhir.
Sejak hari itu naruto tidak lagi melihat sasuke. Mungkin karena perkataan sasuke di malam itu.
Flashback
Angin malam yg menenangkan bagi naruto. Kini ia berada di balkon, semua orang mungkin sangat menikmati pesta tersebut pikirnya.
Dari arah belakang terdengar suara langkah kaki, naruto tidak mau repot repot berbalik untuk melihat siapa yg datang. Sampai pernyataan itu terdengar di hening malam ini. "semua ini hanya formalitas, apa kau merasa kecewa sekarang? " suara dingin itu milik sasuke. Dan untuk naruto ini adalah kesempatan yg bagus untuk mengutarakan maksudnya. " trimakasih Uchiha san, aku bahkan tidak ingin repot jika harus menjalani kehidupan palsu bersama anda. "
Hanya itu saja, setelahnya hanya keheningan malam lah yg menguasai.
Flashback off
Tidak banyak pertemuan antara sasuke dan naruto terhitung hanya lima kali tatap muka dalam satu bulan. Bahkan mereka berdua nyaris tidak berbicara. Hanya di depan keluarga uchiha naruto dapat bersikap cukup baik. Dan besok adalah hari pernikahan keduanya.
Semulai dari pagi naruto sudah bersiap untuk acara pernikahannya, dan dilanjutkan acara resepsi. Menemani sasuke berjalan menyambut tamu undangan. Bahkan sampai acara selesai jam 11 malam.
Akhirnya naruto sampai di rumah baru nya. Rumah tersebut adalah hadiah pernikahan dari fugaku dan mikoto. Cukup luas untuk ditempati dua orang. Rumah bergaya eropa dengan dua lantai serta halaman luas yg ditumbuhi tanaman berbagai jenis.Menurut naruto, mertuanya itu cukup baik, bahkan langsung menyediakan dua orang maid dan seorang supir pribadi untuk nya. Menguntungkan dan merugikan di saat bersamaan.
Naruto berjalan di belakang sasuke menuju kamar pribadi mereka. Keduanya tidak bisa tidur terpisah karena tiga orang suruhan kaasan sasuke tersebut.
Malam ini kedunya memang tidur di atas satu kasur yg sama, tetepi naruto merasa cuek dengan sasuke dan langsung tertidur.
Berbeda dengan naruto yg sudah tertidur pulas, sasuke sudah merasa gerah dan memutuskan untuk mandi terlebih dahulu. Pikiran sasuke melayang, wanita yg kini menjadi istrinya tersebut tidak masalah dengan keadaan mereka kini.
Jika di bandingkan dengan wanita lain di luar sana yg mengejar ngejar sasuke yg bahkan rela memberikan keperawanan nya dengan cuma cuma. Istrinya kini bahkan memandang sasuke tanpa minat sedikit pun. Sifat naruto akan menguntungkan bagi hubungan nya dengan sakura pikir nya.
.
.
..
.
.
TBCTinggalkan jejak jika berkenan.

KAMU SEDANG MEMBACA
MY QUEEN
FanfictionDia gadis cantik dengan segudang rahasia dalam kehidupannya yg kelam Tubuhnya mungkin hidup dan terus berkembang. Tapi hati dan jiwa murninya ia tutupi. Semua karena ketidak percayaan nya kepada orang orang. "aku hanya ingin mati, dan bertemu ked...