💕Chap- 19

5.7K 687 267
                                    

Warn, words 2094k
Bisa menyebabkan ngantuk, mata kelelahan, mual-mual dan bosan.

Minho udah berpakaian rapi, dia tersenyum bangga didepan cermin kamarnya.

Minho udah berpakaian rapi, dia tersenyum bangga didepan cermin kamarnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Rambut udah gua pakein minyak tanah, pakaian gua udah macho, wajah ..." Minho memandangi wajahnya sebentar dicermin, terus gak lama dia senyum lagi.

"Beh wajah mah gosah di polesin apa-apa lagi kalau emang dari lahir udah di karunia-in ketampanan yang haqiqi." Ujarnya pede.

Abis itu Minho keluar kamar. Kakinya melangkah keluar rumah menuju rumah Jisung.

"ASSALAMU'ALAIKUM BUNDA, AYAH." Teriak Minho didepan pintu.

"Astagfirullah. Pengen nampol mantu sendiri tapi udah wudhu." Ujar ayah Young.k yang barusan keluar dari kamar mandi abis ngambil aer wudhu.

Iya ayah Young.k hampir kepleset didepan kamar mandi gara-gara teriakan menggelegar dari calon mantunya.

Minho cuma nyengir pas ayah mertuanya ngomong gitu.

"Yah, Jisung udah bangun belom?" Tanya Minho.

"Udah tuh, pagi-pagi dia bangun terus mandi tak lupa menggosok gigi."

"Abis mandi kutolong ibu, membersihkan tempat tidurku." Sambung Minho meneruskan kalimat ayah Young.k tadi sambil nyanyi.

//Ndaa ramal pasti kaleyan bacanya bernada:v

Mereka berdua langsung diem, tapi gak lama ketawa ngakak. Cuma sebentar, lalu Tiba-tiba mereka langsung masang wajah datar tanpa ekspresi lagi.

"Ayah, beneran atuh. Jisung udah bangun?" Tanya Minho.

"Udah, panggil aja coba. Tapi jangan sampe teriak." Jawab ayah Young.k mengingatkan Minho supaya nggak teriak lagi.

Minho mikir sebentar, "Jisung kagak bakal kedengeran dong kalo Minho nggak teriak manggilnya?" Ujar Minho sambil masang ekspresi cengonya.

"Yaudah biar ayah aja. Kalo kamu yang manggil pasti pake teriak. Bikin orang hampir kena serangan jantung aja." Abis ngomong gitu, ayah Young.k ngambil napas sebentar lalu membuangnya sebelum manggil Jisung.

"JISUNG! BURUAN TURUN. MINHO UDAH NUNGGUIN KAMU DIBAWAH NIH." Teriak ayah Young.k dari bawah.

Minho nutup kedua telinganya sambil merem. Bunda Jisung yang lagi masak aer refleks langsung matiin kompor gasnya.

Jisung yang lagi asik tiduran dipinggir ranjang tempat tidur sambil mainan hp langsung terjatuh dari tempatnya dengan keadaan posisinya yang ngejengkang dilantai kamarnya.

"Nah, udah ayah panggilin. Bentar lagi dia turun kok. Yaudah ayah mau sholat dhuha dulu." Ayah Young.k ninggalin Minho sendirian diruang keluarga.

Minho cuma bisa ngeliatin ayah Young.k sambil ngelus dada.

"Tadi siapa ya yang nyuruh jangan teriak-teriak kalo mau manggil?"

KUKER ||MinSungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang