6.

3.3K 340 11
                                    


Author pov.

Geraman keras terdengar samar dari lelaki gagah dan tampan yg kini telah dikuasi amarah yg membuncah.

Setelah mendengar laporan dari panglima kepercayaannya kim jongin.

" apa yg harus kita lakukan ya mulia??.

Tanya kim jongin panglima kepercayaan dinasti joseon.

" dia yg terlebih dahulu mengibarkan bendera perang itu, mau tidak mau dan siap tidak siap kita harus tetap melawan mereka. "

Jelas chanyeol dengan tatapan marahnya.

" maaf ya mulia, sebelumnya saya hanya ingin mengatakan, bahwa dinasti Qing tidak bisa kita anggap remeh.

" Wu yifan adalah Raja besar dinasti Qing ,dan yg saya dengar sudah lama dia ingin meminang sang Ratu ya mulia, sebab itulah dia marah saat mendengar kabar bahwa sudah ada seorang Raja yg telah mengambilnya darinya ya mulia. "

Jelas shindong sekertaris tetap sang Raja.

Chanyeol menyeringai dalam diam, dia sudah menduga pastinya banyak yg menginginkan ratunya byun baekhyun.

" seharusnya dia malu melakukan itu, itu artinya dia telah kalah dalam mendapatkan seorang Ratu. "

Ucap chanyeol, bisa dilihat rahangnya kini sudah mengeras menahan emosinya yg kian membuncah.

" lalu apa yg harus kita lakukan ya mulia??

Tanya kai.

" kita tidak perlu melakukan apapun, kita hanya perlu melihat apa yg akan mereka lakukan ".

" Bila mereka sudah bertindak lebih parah lagi ,detik itulah kita layani mereka."

Jawab sang raja yg kini meminum anggurnya dengan angkuh.

Mereka semua mengangguk paham dengan apa yg diucapkan sang raja .

Chanyeol turun dari singgasana kebesarannya sebelum dia mengatakan.

" kalian boleh pergi. "

Itulah yg dikatakan sang raja sebelum melangkah pergi meninggalkan ruang rapat kerajaan .

Mereka semua bubar setelah mendengar perintah raja.

Kaki besar chanyeol melangkah menuju alun-alun taman kerajaan .

Langkahnya terhenti dan senyum kini menghiasi wajah tampannya setelah mata bulatnya menangkap sosok perempuan yg sangat dicintainya itu kini masih sibuk dengan acara tertawanya bersama dayang-dayang istana .

Mereka semua membungkuk hormat ketika melihat sang raja menghampiri mereka.

Tinggallah mereka berdua yg kini saling menatap sunyi semilir angin ditaman alun-alun sore.

" aku dengar dari ibu suri bahwa tubuhmu kurang sehat ,kenapa kau tidak beristirahat ."

Ucap chanyeol yg kini mengalihkan tatapan baekhyun yg kini menatapnya sambil tersenyum.

" aku sudah merasa baikan ya mulia anda tidak perlu khawatir."

Sambung baekhyun tersenyum.

Tangan besar milik chanyeol kini menggenggam tangan kecil milik baekhyun yg terasa pas digenggamannya itu.

Chanyeol tersenyum lembuat sebelum mengecup pipi mulus milik ratunya itu.

Baekhyun dibuat memerah saat merasakan kecupan dari suaminya itu dan hal itu suxses membuat chanyeol tersenyum geli.

" tetaplah sehat karena aku tidak ingin melihatmu sakit baekhyun".

Ucap chanyeol.

" itu pasti ya mulia ,aku akan selalu segat agar aku tetap bisa melayani mu sebagai suamiku.".

Sambung baekhyun.

Chanyeoo tersenyum sangat manis ketika mendengar kata-kata isteri tercintanya .

Namun seketika senyumnya hilang digantikan tatapan serius kepada isterinya itu.

" aku ingin menanyakan sesuatu kepadamu "

Ucap chanyeol.

" ne,tanyakan saja ,selagi aku bisa menjawabnya."

Balas baekhyun menatap suaminya .

" apakau mengenal wu yifan ,raja dari kerajaan dinasti Qing.??

Tanya chanyeol yg kini membuat wajah isterinya itu terlihat pucat ketakutan.

Chanyeol bisa merasakan ada yg tidak beres dengan semua ini dia sangat yakin..

Baekhyun membuang nafasnya berat sebelum menjawab pertanyaan dari chanyeol.

" iyah aku mengenalnya, aku sangat mengenal dia "

Jawab baekhyun dengan pandangan lurus kedepan.

"Kenapa dan dimana kau bisa mengenalnya ".??

Tanya chanyeol.
.
" dia wu yifan, Raja bengis itu..

" dulu dia sempat akan meminang ku ,dia menginginkanku menjadi isterinya. "

"Namun aku menolaknya, karena aku tau dia adalah Raja yg tidak berperasaan dan kejam aku tidak akan pernah mau bersamanya, tidak akan.

" namun dia mengatakan padaku, bahwa suatu saat nanti dia pasti akan mendapatkan ku ".

" setiap kali aku mengingat ucapannya itu, aku merasa takut ya mulia. "

Jelas baekhyun yg kini wajahnya telah basah dengan air matanya.

Chanyeol menggeram marah dalam diam, dia benar-benar tidak menyangka bahwa wu yifan itu telah membuat isterinya merasa takut seperti sekarang ini.

" kau tidak perlu taku, ada aku yg akan selalu melindungi mu byun baekhyun.

" kau segalanya bagiku, dan aku tidak akan membiarkan siapapun menyakitimu aku akan selalu bersamamu.

" aku mencintaimu sayang"

Ucap chanyeol lembut.

Kini baekhyun menatap chanyeol dalam mencoba mencari kebohongan didalam manik mata hitam milik suaminya itu ,namun nihil ketulusan dan kejujuranlah yg dia dapatkan.

Baekhyun tersenyum dan langsung memeluk erat tubuh besar milik chanyeol.

" aku percaya denganmu ya mulia,aku mencintaimu"...

Ucap baekhyun disela-sela pelukannya itu.

Mereka berpelukan begitu dalam dengan ditemani semilir angin sore yg begitu menenangkan.

Maaf klo crtany tambah muter" gg jelas.

Ditunggu vote & comentny.






LOVE.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang