Aku tak tahu maksudmu, hanya saja aku sedikit terhanyut akan kelakuanmu. Jika memang kamu hanya bermain-main denganku, hentikanlah dengan segera, karena aku takut hukum yang tak pernah aku percayai itu berlaku. Karma.Seperti magnet, kata-katamu begitu menarik hatiku, setiap kali aku menampik rasa ini, semakin besar rasa ini untukmu.
Manisnya madu tak akan pernah semanis senyumanmu. Namun, ada satu hal yang baru aku sadari, senyumu padaku tak setulus senyumu padanya.
Hujan, dialah hal yang selalu aku sukai, karena hanya dia yang mampu menyamarkan duka yang berkabung di dalam hati.
Sadar saat sudah benar-benar jatuh itu sangat menyakitkan, apalagi yang membuat kita jatuh dengan tanpa dosanya menertawakan kita.
Part ini cuma berisi quotes-quotes yang mungkin nanti ada di bagian cerita, gak bermaksud apa-apa sih cuma pengen beda dari yang lain aja. Peace :-)
Selamat membaca, jangan lupa Vote and Comment!!
Pecinta Petrikor:*
KAMU SEDANG MEMBACA
Start
Teen FictionSeorang gadis polos, lugu dan pemalu. Dia terlihat sangat jutek dan tak bersahabat, namun jika di telusuri lebih dalam dia akan sangat menyenangkan dan penuh dengan candaan. Seorang pria petakilan, aktif, ganteng dan di gandrungi banyak siswi. Dia...