Couples Troblemaker

Bab 15 - saling terbuka

Hari ini Angel sudah di perbolehkan pulang dari rumah sakit,dan sekarang Dean sedang sibuk menyetir dengan Angel yang sedang memainkan iPhonenya sedari tadi
"Kamu mainin apaan?kok serius banget"tanya Dean setelah sudah merasa bosan di kacangin
"Cuman chattan sama Arga kok,aku lagi ada urusan sama dia"jawab Angel santai masih tetap kokoh pada handphone di genggamannya,seketika muncul sepercik apa kecemburuan,tampah membalas pernyataan Angel Dean malah mengalihkan pandangannya kembali fokus pada jalan yang sedang di landa kemacetan yang cukup panjang.

"Deann.."saut Angel dari kursi penumpang di sebelah Dean,akhirnya Angel berhenti mengurus masalah Arga dan Vina,dan sekarang dia sedang bersikap manja
"Hmm?"Gumam Dean yang sepertinya sedang merajuk dengan Angel
"Kamu kok cuek gitu?"tanya Angel setelah mendapat sinyal buruk dari tatapan Dean
"Cuek kan aku apa kamu?"tanya Dean to the point,itu membuat Angel seketika peka,dia sudah menghabiskan waktu sejam lebih dengan iPhonenya dan mengabaikan Dean yang sedang menyetir yang mungkin jika itu adalah Angel dia sudah menendang orang di sebelahnya keluar,tampa Dean sangka ternyata Angel malah mengecup singkat pipi Dean,walau untuk melakukan itu dia harus benar benar mengumpulkan kepercayaan dirinya
"Kalo gini caranya,aku mau ngambek setiap saat ah"canda Dean dengan kekehannya,yang akhirnya menular menjadi tawa oleh Angel,sekarang suasana mobil kembali diisi oleh candaan dan tawa dua insang di dalamnya.

"Kamu nggak papa sendiri?atau mau aku panggilin Cika sama Vina?"tanya Dean sedikit khawatir karena orang tua Angel sedang berada di luar negeri karena urusan bisnis,dan mengakibatkan Angel harus tinggal sendiri,kemana bi Ijah dan pak ujang?mereka sedang pulang kampung
"Gak usah,aku udah biasa kok"tolak Angel santai
"Yaudah,kalau kamu rasa ada yang aneh langsung hubungin aku yah ingat!"pintah Dean,walau sebenarnya dia masih tidak rela meninggalkan ceweknya sendirian di rumah yang besar ini
"Siap bos"jawab Angel dengan memberi gestur seperti menghormat
"Kamu yah gemesin banget"Dean mengacak asal rambut Angel
"Jangan lupa itu ayamnya di makan,sebelum bangun lagi ntar"canda Dean yang berhasil membuat mereka kembali tertawa
"Yaudah kamu buruan pulang gih,aku mau istirahat"saut Angel di sela sela tawanya,sembari mendorong Dean ke arah mobilnya
"Iya iya,kamu istirahat yah ingat kalau ngerasa ada yang aneh segera hubungin aku yah"pintah Dean sekali lagi dan kembalikan badannya menghadap gadisnya itu
"Iya bawel,kamu udah kayak security yang baru habis gajian,makanya semangat banget"canda Angel  yang di balas dengan kekehan Dean,lalu setelah itu dean beralih memeluk Angel yang di balas juga oleh gadis itu
"Aku pamit yah,ingat telfon!!"serunya saat sudah sampai di tempat kemudi,Angel hanya mengangguk dan melambai,setelahnya mobil Dean melaju dengan kecepatan standar dan menghilang dari pandangan Angel.

Setelah menyelesaikan ritual mandi malamnya Angel segera mencari keberadaan iPhonenya karena dia merasa ada sesuatu yang aneh,setelah mencari kontak Dean Angel segera menekan tanda telfon,dan akhirnya hubungan tersambung

"Hallo..ada apa say?"tanya Dean di seberang dari suaranya dia terdengar khawatir

"Anu..Emm aku rasa ada yang aneh"jawab Angel santai

"Ada apa?ada maling?atau kamu ngerasa aura aura gaib?kamu sakit yah?"Dean menyerbu Angel dengan pertanyaannya suaranya sudah terdengar panik

"Bukan itu Dean,dengerin aku baik baik yah"pintah Angel dengan suara yang mulai serius
"Tunggu aku kesana sekarang"jawab Dean Angel merasa sepertinya cowok itu sudah sangat panik

"Aku rindu.."sergah Angel,ternyata perasaan anehnya itu dia terus kepikiran Dean dan itu membuatnya rindu yang membuat Dean menghembuskan nafas lega ternyata ceweknya baik baik saja

"Kamu tidur aja,biar cepat mimpin aku"usul Dean

"Gak bisa tidur.."jawab Angel,dia berbohong dia hanya tidak ingin mengakiri obrolan ini