Married By Accident (On Going)

Chapter 8~Astaga!!~

Jangan lupa tekan bintang ya..terimakasih.

"Ini aku Jaehyun rivalmu, ingat?"

Sinb terdiam untuk beberapa saat "rival? Emang aku punya rival?" sinb mencoba mengingat kembali, seingatnya dirinya tidak memiliki rival.

"Astaga! Ini aku, yang menantang mu makan ramen ingat?"

"Oh, kau kan si pecundang itu kan" pekik sinb

"Kau bilang apa? Pecundang?"

"Iya, aku menjuluki mu seperti itu karna setiap kau menantang ku, kau pasti selalu kalah" ucap sinb santai, Jaehyun hanya diam sambil menggeram marah.

Namun tak lama kemudian senyuman terbit diwajahnya yang tampan "baiklah hari ini aku akan menantangmu, kita lihat siapa yang menang" tantang nya lagi.

"Malas" sinb berjalan melewati Jaehyun "aku harus pulang, lagian bosen bermain denganmu. Sudah semua permainan kita coba namun kau hanya menang sekali"

"Aku punya alasan kenapa aku kalah"

"Tentu saja kau punya alasan" sinb menatap Jaehyun. "alasannya karna kau pecundang" sinb akui jika perkataan nya kasar tapi jika tidak begini maka Jaehyun akan terus terusan menantang  nya.

Dimulai dari catur, judo, balap sepeda, manjat pohon, makan ice cream, tahan tawa, lompat tali, ber agyeo, manjat pagar sekolah, dan masih banyak lagi. Tentu saja semua permainan itu sinb yang menang kecuali satu permainan yaitu lomba menjawab matematika, sinb sangat sulit untuk mencari nilai X dan Y jadi dia memilih menyerah.

"Aku mohon" Jaehyun memohon padanya? Sulit dipercaya "aku ingin menantangmu makan mie ramen, siapa yang cepat habis dia pemenangnya".

Sinb kembali berfikir, dia ingin karna ingin menunjukan pada taehyung jika dirinya selalu menang tapi bagaimana dengan anak dan suami nya. Jika ketahuan dia bisa dihukum dengan menggunakan semua benda yang berwarna pink. Bisa mati berdiri dia.

"Tidak bisa"

"Jika kau menang, aku akan selalu mentraktirmu" baiklah tawaran yang bagus karna sinb kembali berfikir.

"Baiklah, tapi selesaikan dalam waktu 10 menit" putusnya, sayang jika tawaran seperti ini ditolak.

"Setuju"

••••••

"apa!! Yang benar saja, tidak mau" ucap seorang Wanita kepada jungkook. Mereka tengah duduk didalam mobil.

"Aku mohon bantu aku" jungkook menatap wanita itu dengan tatapan memelas.

"Aku tidak ingin terlibat scandal denganmu, belum lagi jika Eunhyuk tau, bisa gagal pernikahan kami" ucapnya "cari wanita lain saja"

Jungkook menghela nafas "hanya kau yang bisa membantuku, bora aku mohon"

Bora menghela nafas "yak!! Lupakan rencana bodohmu itu, mulailah dari awal dengannya. kemarin aku menonton TV d melihat kalian berdua. Dia wanita yang manis dan muda. Kupikir kau akan menikahi ajuma" bora tertawa membayangkan jungkook yang menikah dengan ajuma.

Jungkook menekuk wajahnya "aku tau tapi...kau tau kan aku tidak suka dengan komitmen. Aku tidak ingin menikah aku hanya ingin berstatus pacaran bukan menikah"

Bora menatap jungkook iba "jungkook, tidak semua wanita jahat sama seperti ibumu. Mungkin saja ibumu berpisah dari ayahmu karna sebuah alasan, a..aku yakin"

"mereka semua sama, setelah bercerai dengan ayahku di bahkan mengambil setengah dari harta ayahku lalu menikah dengan pria muda dan tampan. Dia bahkan tidak memikiri anaknya"